"Dengan sangat bahagia saya mengumumkan pada ronde pertama ini, dari 322.665 formasi yang dilamar, 173.329 guru honorer akan diangkat menjadi PPPK," jelas Kemendikbudristek Nadiem Makarim dalam konfernsi pers virtual, beberapa waktu lalu.
Menurut Nadiem, jumlah peserta yang lolos tersebut merupakan yang terbesar dan bersejarah dalam sejarah guru ASN. Dia juga mengingatkan hasil seleksi ini baru ronde pertama.
Nadiem pun menyampakan bagi yang belum lolos, pemerintah masih memberikan kesempatan untuk mengikuti seleksi guru ASN PPPK tahap kedua dan ketiga pada tahun ini.
"Tiap guru honorer diberi tiga kali kesempatan ambil tes seleksi, sehingga bisa ambil jangka waktu untuk belajar dan coba lagi," ujarnya.***