SERANG NEWS - Viral murah bergambar Presiden Joko Widodo dengan tulisan '404 Not Found' di jembatan layang Jalan Pembangunan 1, Batujaya, Batuceper, Kota Tangerang.
Mural yang bermakna kritik tersebut diketahui sudah dihapus oleh aparat kepolisian. Namun, di Twitter, tagar Jokowi 404 Not Found menjadi trending.
Lantas, bagaimanakah sejarah mural bisa menjadi alat kritik bagi kekuasaan pemerintah.
Baca Juga: Usai Viral di Media Sosial, Polisi Buru Pelukis Mural Jokowi 404: Not Found di Tangerang
Dikutip dari infobloom, mural merupakan karya seni besar yang diaplikasikan pada dinding, langit-langit ataupun permukaan datar lainnya.
Mural mungkin bisa disebut sebagai seni lukis tertua, karena banyak ditemukan di gua, pemukiman, institusi dan ruang publik lainnya di masa lalu.
Berbagai gaya artistik sering digunakan dalam lukisan mural yang menggambarkan rasa dengan skala besar.
Baca Juga: Singgung Budaya dan Sejarah Minang Sumatera Barat, Fadli Zon Sentil Megawati
Tidak sedikit mural ditemukan di dinding sekolah, institusi atau ruang publik lainnya atas instruksi pemerintah.
Namun, tidak sedikit juga mural digunakan sebagai kritik terhadap pemerintah.