Banjir Kalbar, Dermaga Pelabuhan Terminal Kijing Rusak Berat, 674 Rumah Terdampak

- 15 Juli 2021, 14:43 WIB
Banjir Kalbar, Dermaga Pelabuhan Terminal Kijing Rusak Berat, 674 Rumah Terdampak.
Banjir Kalbar, Dermaga Pelabuhan Terminal Kijing Rusak Berat, 674 Rumah Terdampak. /BNPB.go.id./

SERANG NEWS - Hujan dengan intensitas tinggi yang melanda Kalimantan Barat (Kalbar) menyebabkan 674 Rumah di 5 Kecamatan terdampak banjir.

Rumah yang terdampak banjir itu tersebar di 5 Kecamatan Kabupaten Mempawah yakni Kecamatan Sungai Kunyit, Kecamatan Anjongan, Kecamatan Toho, Kecamatan Sungai Pinyuh, dan Kecamatan Segedong.

Adapun 674 unit rumah terdampak yang tersebar di 5 kecamatan tersebar di, Desa Sungai Kunyit Hulu, Desa Anjungan Dalam, Desa Anjungan Melancar, Desa Kepayang, Desa Terap, Desa Sepang, Desa Pak Utan, Desa Toho Hilir.

Kemudian di Desa Galang, Desa Peniraman, Desa Purun Kecil dan Desa Peniti Dalam II.

Baca Juga: Longsor dan Banjir Rendam 3 Lokasi, 100 Warga di Perumahan Nerada Tangsel Mengungsi

Hal ini berdasarkan data yang dihimpun Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mempawah hingga Kamis 15 Juli 2021.

Pelaksana Tugas Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari menuturkan banjir terjadi akibat hujan dengan intensitas tinggi.

Selain itu, banjir juga disebabkan oleh gelombang laut yang cukup tinggi disertai angin kencang memicu banjir yang terjadi pada Rabu 14 Juli 2021 Pukul 01.00 WIB.

"Terdapat sebanyak 2.085 jiwa terdampak, diantaranya terdapat 14 KK memilih mengungsi karena air masuk ke dalam rumah," ujarnya.

Halaman:

Editor: Kiki

Sumber: BNPB


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x