SERANG NEWS - Malaysia mencatat 103 kematian harian baru akibat Covid-19 pada Kamis 3 Juni 2021 kemarin.
Sebelumnya, pada Rabu 2 Juni 2021, tercatat sebanyak 126 kematian. Hal itu menandai 100 kematian harian berturut-turut akibat Covid-19 di Malaysia.
Menteri Kesehatan Dr Adham Baba mengatakan, 60 persen kasus Covid-19 di negara itu terkait dengan pergerakan orang dan 40 persen dengan klaster.
"Virus itu mengikuti orang. Kalau orang pindah, virusnya juga pindah," katanya dikutip dari ChanelNewsAsia pada Jumat 4 Juni 2021.
Menurutnya, Malaysia sudah menerapkan lockdown total pada pekan ini dalam upaya mengurangi kasus Covid-19.
Lockdown total selama dua pekan yang dimulai pada 1 Juni lalu menunjukan tanda-tanda positif dalam perang melawan Covid-19.
Baca Juga: Frekuensi TV RCTI, MNC TV dan iNews yang Jadi Official Broadcast UEFA EURO 2020
Ia juga mengatakan bahwa, aktivitas selama bulan Ramadan, kurir serta aktivitas di berbagai sektor menjadi salah satu penyebab klaster komunitas di Malaysia.
Sementara, sebuah studi yang dilakukan oleh salah satu universitas di Amerika memprediksi bahwa angka kematian Covid-19 Malaysia dapat mencapai 26.000 pada bulan September dengan tingkat kasus kematian harian mencapai 200 pada akhir Agustus.