Polri Amankan 13 Terduga Teroris dan 5 Bom Aktif di Jakarta, Makassar dan NTB

- 29 Maret 2021, 20:32 WIB
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan pihaknya terus melakukan penyelidikan dan gelar olah TKP Gereja Katedral Makassar.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan pihaknya terus melakukan penyelidikan dan gelar olah TKP Gereja Katedral Makassar. /Dok. Humas Polri/

SERANG NEWS - Tim Densus 88 Mabes Polri mengamankan 13 terduga teroris di Jakarta, Makassar dan Nusa Tenggara Barat (NTB).

Hal itu menyusul peristiwa bom bunuh diri di Gereja Katedral, Makassar, Sulawesi Selatan oada Minggu 29 Maret 2021.

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan, di Makassar tim Densus 88 mengamankan AS, SAS, MR dan AA.

Baca Juga: Polisi Tangkap Dua Terduga Teroris di Condet, Keduanya Usaha 'Showroom' Mobil Bekas

“Mereka berperan bersama L dan YSM (keduanya pelaku bom bunuh diri) yakni bersama-sama dalam satu kelompok kajian Villa Mutiara,” kata Kapolri melalui siaran pers yang diterima SerangNews pada Senin 29 Maret 2021.

Kemudian, ujar Kapolri, tim Densus 88 juga bergerak di Condet Jakarta Timur dan Bekasi Jawa Barat. Hasilnya, empat terduga teroris diamankan yakni A, AH, AJ dan BS.

Selain itu, tim juga mengamankan barang bukti 5 bom aktif dan 5 toples bahan peledak berisi bahan kimia peledak, sulfur, flashfolder dan termometer.

Baca Juga: 4 Fakta Kebakaran Hebat Kilang Minyak Balongan di Indramayu

"Bahan-bahan ini akan diolah menjadi bahan peledak Jumlahnya 4 Kg , kemudian ditemukan bahan peledak lain dengan Jumlah 1,5 Kg," ucapnya.

Selanjutnya, penangkapan juga dilakukan di Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB). Tim Densus 88 mengamankan lima terduga teroris dari kelompok Jamaah Ansharut Daullah (JAD).

Halaman:

Editor: Kiki

Sumber: Humas Polda Banten


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x