Network
SERANG NEWS - Pasca kepulangannya ke Indonesia pada tanggal 10 November 2020, Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) sempat membuat pemerintah kelabakan.
Bagaimana tidak, Habib Rizieq setibanya di tanah air Habib Rizieq langsung membuat heboh dengan kerumunan massa dari pendukungnya.
Hal itu dimulai ketika Habib Rizieq dijemput di Bandara Soekarno-Hatta, kemudian pada acara yang dihadiri oleh dirinya baik itu pada saat acara di Petamburan, Tebet, hingga Megamendung Bogor.
Baca Juga: Ada Wacana Pengibaran Bendera Habib Rizieq di Reuni 212, Rocky Gerung: Anggap Festival Politik Biasa
Baca Juga: Apakah Habib Rizieq Positif Covid-19? Refly Harun: Satgas Covid-19 Perlu Rekonsiliasi
Padahal saat itu, Pemerintah Indonesia tengah gencar-gencarnya melakukan sosialisasi penerapan 3 M yakni memakai masker, mencuci tangan hinga menjaga jarak.
Akibatnya, ada dugaan pelanggaran protokol kesehatan (Prokes) acara Habib Rizieq Shihab di Petamburan, Jakarta Pusat.
Polisi pun memanggil beberapa nama untuk diminta klarifikasi terkait dugaan kerumunan di acara Maulid Nabi FPI dan pernikahan putri Habib Rizieq.
Baca Juga: Bandingkan Kerumunan di Haul Syekh Abdul Qadir Jaelani, Refly Harun: Tidak Hanya Habib Rizieq
