Jelang Pilkada, Mahfud MD Minta Jaga Situasi Tetap Kondusif

- 23 November 2020, 22:40 WIB
Mahfud MD saat memimpin rapat analisa dan evaluasi tahapan Pilkada Serentak di Kantor Kemenko Polhukam Jakarta, Senin 23 November 2020.
Mahfud MD saat memimpin rapat analisa dan evaluasi tahapan Pilkada Serentak di Kantor Kemenko Polhukam Jakarta, Senin 23 November 2020. /Instagram @mahfudmd. /

SERANG NEWS - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Moh. Mahfud MD meminta situasi tetap kondusif hingga hari H pelaksanaan pilkada 9 Desember 2020. 

Permintaan Mahfud MD itu ditujukan kepada penyelenggara Pilkada Serentak, peserta Pilkada, Pemerintah Daerah, aparat keamanan, dan seluruh elemen masyarakat. 

“Dua belas hari ke depan kita jangan sampai lengah, kita jaga betul agar situasi tetap kondusif," kata Mahfud MD saat memimpin rapat analisa dan evaluasi tahapan Pilkada Serentak di Kantor Kemenko Polhukam Jakarta, Senin 23 November 2020.

Begitu juga pada masa tenang pada tanggal 6 hingga 8 Desember, Mahfud MD berharap bisa dipastikan benar-benar tenang. 

Baca Juga: Pandemi Covid-19 Dijadikan Ajang Merefleksikan Diri dan Karya Oleh Desainer Kondang Rinaldy

Selain menekankan pentingnya menjaga situasi dan keamanan, Menko Mahfud juga mengingatkan agar protokol kesehatan sungguh-sungguh bisa diterapkan selama Pilkada. 

Demikian pula dengan distribusi logistik, harus sudah dipastikan sampai tepat waktu dan aman.

“Diantisipasi betul kemungkinan kerumunan, agar dihindari penumpukan orang dengan mengatur jam dan jadwal orang melakukan pemilihan,” tegas Mahfud.

Baca Juga: Meski Berpostur Mirip Wanita, Millen Cyrus Ditempatkan di Sel Laki-laki

Di rapat tersebut, Ketua KPU Arief Budiman juga melaporkan kepada Menko Polhukam, terkait perkembangan dan juga persiapan pelaksanaan Pilkada Serentak, terutama terkait pengaturan jam kedatangan yang dibagi menjadi 5 kelompok. 

KPU telah melakukan simulasi baik di pemungutan maupun saat perhitungan suara di 104 kabupaten kota dan beberapa tempat lainnya.

“Jadi jumlah DPT yang ada di TPS tersebut akan dibagi kedatangannya menjadi lima kelompok, kelompok pertama jam 07.00 – 08.00 pagi, kelompok kedua jam 08.00 – 09.00 pagi, begitu seterusnya sampai dengan terakhir jam 12.00 sampai jam 13.00 siang,” ujarnya. 

Baca Juga: Terdampak Covid-19, Duo Desainer dari Cotton Ink Merasa Beruntung Karena Peran Teknologi

Selain menjelaskan jadwal, Ketua KPU juga menginformasikan tingkat partisipasi pemilih yang dinilai cukup menggembirakan dari hasil simulasi yaitu di angka 75-77 persen.

Terkait dengan pelanggaran protokol kesehatan di masa kampanye, Ketua Bawaslu, Abhan melaporkan hingga saat ini tercatat telah terjadi 1.763 pelanggaran, dimana 1.210 diantaranya dikenakan peringatan tertulis dan 168 lainnya dikenakan tindakan pembubaran.***

Editor: Kiki

Sumber: Polkam.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x