Ukraina Minta Dukungan Indonesia Soal Invasi Rusia, Sebut Bangsa Kuat dan Gagah, Presiden Jokowi Bilang Begini

2 Maret 2022, 20:30 WIB
Dampak Invasi Ukraina, Uni Eropa Siapkan Paket Sanksi Keempat Terhadap Rusia /BELTA via REUTERS

SERANG NEWS - Pemerintah Ukraina meminta dukungan dari pemerintah dan rakyat Indonesia menyusul invasi Rusia di negaranya.

Permintaan dukungan terhadap Indonesia itu disampaikan melalui surat yang dikeluarkan Kedutaan Besar Ukraina di Jakarta.

Dalam permintaan dukungan itu, Ukraina menyebut bangsa Indonesia sebagai bangsa yang kuat dan gagah.

Baca Juga: Mengenal Bom Tandan yang Terlarang dalam Perang yang Digunakan Rusia untuk Serang Ukraina

"Bangsa Indonesia! Anda adalah bangsa yang kuat dan gagah, Anda adalah pejuang kebenaran dan kebebasan," tulis pernyataan itu yang dikutip dari Antara pada Rabu 2 Maret 2022.

"Anda adalah tulang punggung perdamaian dan keadilan di negara Anda yang bebas dan demokratis," ucapnya menambahkan.

Ukraina menyebut, situasi yang dihadapi Ukraina sangat berat akibat serangan Rusia. Ukraina berharap bangsa Indonesia secara lantang membela Ukraina.

Baca Juga: Iran Sebut Krisis di Ukraina Gara-gara Amerika dan Negara Barat, Ali Khamenei Tegas Bilang Ini

"Rakyat Indonesia, keadaan saat ini sungguh berat dan menyakitkan bagi kami. Oleh karena itu, kami menunggu dukungan Anda. Kami berharap dapat mendengar suara Anda yang lantang dan berani dalam membela kami," tuturnya.

Di dalam pernyataan itu, pemerintah Ukraina menyerukan agar Indonesia bersama negara-negara lain di dunia mempertahankan sistem keamanan global dan prinsip hidup berdampingan secara damai.

"Kita tidak punya hak untuk tetap membisu. Jika terus begitu, maka kita tidak akan memiliki hari esok. Rakyat Indonesia, dukunglah kami. Merdeka atau mati!," ujarnya.

Baca Juga: Misteri Simbol Z Pada Kendaraan Militer Rusia, Ternyata Ini Maknanya

Diketahui, Rusia melancarkan invasi dalam Ukraina yang disebut operasi militer khusus sejak 24 Februari 2022 lalu.

Ukraina sendiri mendapat banyak dukungan dari negara Barat.

Diberitakan sebelumnya, Presiden RI Joko Widodo mendukung dunia agar yang terjadi antara Rusia dengan Ukraina harus segera dihentikan.

Baca Juga: Patuhi Sanksi Amerika Serikat, Malaysia Tolak Kapal Tanker Berbendera Rusia Berlabuh

Bahkan, Jokowi meminta seluruh pihak yang terlibat untuk menahan diri agar perdamaian dunia tercapai.

"Stop perang. Perang itu menyengsarakan umat manusia, dan membahayakan dunia," tulisnya," tulisnya melalui akun Twitter resminya.***

Editor: Masykur Ridlo

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler