SERANG NEWS - Viral di Twitter sebuah akun mengunggah cuplikan video antara Satpol PP dan seorang pedagang dalam penertiban masa PPKM Darurat di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan.
Dalam video tersebut, diduga seorang Satpol PP Kabupaten Gowa melakukan pemukulan terhadap pedagang yang sedang hamil dalam tindak penertiban PPKM Darurat tersebut.
Diketahui, pedagang yang diduga menjadi korban tindak kekerasan Satpol PP Kabupaten Gowa tersebut sedang hamil di masa 9 bulan.
Video itu diunggah oleh sebuah akun Twitter yakni @mazzini_gsp.
"Lagi-lagi tindakan Bringas aparat saat penertiban PPKM. Satpol PP Kabupaten Gowa memukul seorang pedagang yg sedang hamil 9 bulan," tulis postingan akun tersebut dikutip SerangNews.com pada Kamis 15 Juli 2021.
Selain itu, akun tersebut mengungkapkan, Satpol PP tersebut juga menampar suami pemilik warung.
Baca Juga: Kepanjangan PPKM Diplesetkan Jadi Pamong Praja Kok Mukul, Sindir Pemukulan Satpol PP di Gowa
Sontak Netizen memburu akun media sosial pelaku tersebut yakni Facebook dan Instagram.
Akun Facebook pelaku akhirnya terungkap yakni Mardani Hamdan yang telah ramai diserbu Netizen.
Postingan terakhir akun Facebook Mardani Hamdan banyak mendapat respon netizen hingga 18 ribu komentar.
Baca Juga: Wanita Hamil Pemilik Warkop Korban Pemukulan Oknum Satpol PP di Gowa Sulsel Alami Kontraksi
Tidak hanya itu, akun Instagram Mardani Hamdan juga menjadi incaran warganet yang geram terhadap pelaku.
Diketahui, akun Instagram Mardani Hamdan yakni @mh_sijaya telah mendapat 7,8 ribu komentar.
"Oh, Ini muka jagoan neonnya," tulis akun @yakub_yunianto.
"Cieee yang mau dipecat," tulis akun lainnya @egatatsuyya99. ***