Penganut Aliran Hakekok Balakasuta Dibawa ke Pondok Pesantren Cidahu Pandeglang

14 Maret 2021, 20:29 WIB
Sebanyak 16 orang penganut aliran Hakekok dibawa ke Ponpes Cidahu Pandeglang. /polri.go.id

SERANG NEWS - Warga Pandeglang penganut aliran hakekok balakasuta dibawa menuju ke Pondok Pesantren Roudotul 'Ulum Cidahu, Pandeglang milik Abuya Muhtadi Dimyati, pada Sabtu 13 Maret kemarin. 

Sebagai tokoh agama kharismatik di Pandeglang, Abuya Muhtadi diminta untuk membimbing para penganut aliran hakekok balaksuta agar bertobat dan bisa kembali ke syariat Islam.

"Ya, mereka Alhamdulillah sudah menyatakan mau bertobat begitu kami bawa ke Pesantren Abuya Muhtadi di Cidahu kemarin," kata Kajari Pandeglang Suwarno saat dikonfirmasi wartawan melalui telepon selulernya Minggu 14 Maret 2021. 

Baca Juga: DPP Nasdem Dorong Nama Edi Ariadi Bertarung di Pilgub Banten 

Baca Juga: Rose BLACKPINK Sukses Rilis Single Terbaru On The Ground, Dominasi lagu iTunes di 51 Negara

Suwarno menungkapkan, jika kedatangan kelompok aliran hakekok balakasuta tiba sekitar pukul 08.30 WIB di Pondok Pesantren Roudotul 'Ulum Cidahu, Pandeglang. Sementara Abuya Muhtadi langsung menyambut mereka dengan baik.

Dikatakan Suwarno, jika kelompok aliran hakekok balakasuta pun mengakui kesalahannya lantaran melakukan ritual bugil dan meyakini ajaran Hakekok Balakasuta. Hal itu disampaikan mereka secara langsung dihadapan Abuya Muhtadi.

"Kelompok aliran hakekok ini bagaiamanpun masih masyarakat kita yang perlu kita bina dan perlu kita bimbing. Mereka adalah warga kita yang mungkin dalam kehidupannya mengalami sejumlah masalah sehingga mudah diprovokasi dan dipengaruhi ajaran menyimpang dari Agama Islam," ungkapnya.

Baca Juga: Berkat Lagu On The Ground, Rose BLACKPINK Raup Jutaan Penggemar K-Pop di 51 Negara

Setelah dianggap bertobat, direncanakan sebanyak 16 warga penganut aliran hakekok balakasuta akan dibawa ke rumah singgah milik Dinsos Pandeglang. 

Menurut Suwarno, para penganut aliran hakekok balakasuta akan mendapat pembinaan khusus agar kembali ke ajaran Syariat Islam yang benar melalui bimbingan pemuka agama.

"Secara berkala nanti akan dipantau oleh mentor dari pemuka agama. Kita berharap dalam jangka waktu dekat mereka bisa kembali ke jalan yang benar dan bersedia mengucap syahadat lagi dan kembali ke Syariat Islam," tandasnya.***

Editor: Kiki

Tags

Terkini

Terpopuler