Network
SERANG NEWS - Penyebab dua kendaraan terlibat kecelakaan di Tol Tangerang-Merak, ini kata Polisi.
Dua mobil terlibat kecelakaan lalu lintas pada hari Minggu 30 Januari 2022, sekitar pukul 05.50 WIB pagi tadi.
Kecelakaan di Tol Tangerang-Merak ini melibatkan dua kendaraan yakni mobil Honda Brio dan Daihatsu Feroza.
Dirlantas Polda Banten Kombes Pol Budi Mulyanto membenarkan telah terjadi kecelakaan lalu lintas di Tol Tangerang-Merak tepatnya KM 94.000 A.
Baca Juga: Sepak Terjang Emang Pelaku Spesialis Curanmor Berakhir Sudah, 5 Motor Hasil Curian Diamankan
Budi menjelaskan faktor yang menyebabkan kecelakaan yakni pengemudi Honda Brio diduga mengantuk.
"Akibat kecelakaan tersebut, pengemudi serta dua penumpang Honda Brio dan pengemudi Daihatsu Feroza mengalami luka-luka," katanya.
Selanjutnya korban dievakuasi ke RS Krakatau Medika Cilegon. Sementara itu kondisi kedua kendaraan yang terlibat kecelakaan mengalami kerusakan.
Dikatakan Budi, kecelakaan berawal ketika Honda Brio yang dikemudikan AK sebelum kejadian berjalan dari arah Merak menuju Tangerang di lajur cepat sebelah kanan.
Baca Juga: Ngelawan dan Mau Melarikan Diri Saat Hendak Ditangkap, Dua Bandit Jalanan Dibedil Polisi
Namun,.setiba di TKP pengemudi Honda Brio diduga mengantuk, melaju kekanan menyebrang ke jalur arah Merak.
Hilang kendali mobil tersebut lalu menabrak Daihatsu Feroza yang dikemudikan MY yang sedang berjalan di lajur lambat sebelah kiri.
"Posisi akhir Honda Brio berada di row atau parit jalur arah Merak menghadap ke arah Selatan dan Daihatsu Feroza berada di median jalur arah Merak menghadap ke arah Timur," tegasnya.
Dijelaskan Budi, petugas yang tiba di lokasi langsung melakukan evakuasi untuk menghindari kemacetan.
Baca Juga: Di Ajang Musantri XVI, Pengasuh Ponpes Al-Fathaniyah: Ikuti Petuah Kiai di Pesantren
"Penanganan perkara Laka Lantas tersebut akan dilakukan oleh Unit Laka Ditlantas Polda Banten," tambah Budi.
Sementara itu, Kabid Humas Polda Banten Kombes Pol Shinto Silitonga mengatakan turut prihatin atas peristiwa kecelakaan lalu lintas tersebut.
"Saya turut prihatin atas kejadian tersebut, semoga kejadian ini dapat dijadikan pelajaran bagi masyarakat yang lain," ujarnya.
"Saya berharap untuk kedepan, pengemudi yang sudah lelah dan mengantuk dapat beristirahat di rest area," kata Shinto menambahkan.***
