Jelang Muktamar ke-34, PCNU Kota Serang Gelar Istighotsah, Ini Harapan Warga Nahdliyyin di Kota Madani

18 Desember 2021, 23:09 WIB
Jelang Muktamar ke-34, PCNU Kota Serang Istighotsah, Ini Harapan Warga Nahdliyyin di Kota Madani /Kiki/SerangNews./

SERANG NEWS - Menjelang Muktamar Nahdlatul Ulama (NU) ke-34 di Pondok Pesantren Darussadah, Lampung Tengah, pada hari Rabu 22 Desember 2021, PCNU Kota Serang gelar Istighosah dan doa bersama.

Kegiatan Istighatsah dan Do'a Bersama yang digelae PCNU Kota Serang ini dilakukan di Kebon Kebangsaan, Walantaka, Kota Serang.

Dalam kesempatan itu, Ketua Tanfidziyah PCNU Kota Serang KH Matin Syarkowi berpesan agar NU tetap bisa menjaga persatuan saat Muktamar dengan cara mengetuk pintu langit.

"Mudah-mudahan Muktamar NU yang Ke-34 berjalan sukses, lancar dan berkah, tidak ada perpecahan," katanya kepada awak media, Sabtu 18 Desember 2021. 

Baca Juga: Suharso Monoarfa: Pelaksanaan Muktamar IX PPP Akan Dihadiri oleh 1200 Peserta

Perpecahan ini rawan terjadi, sebab, dikatakan KH Matin jika pohon itu semakin tinggi akan rentan terkena angin atau dalam istilah bahasa Jawa Serang (Semplek).

Terlebih dikatakan KH Matin, Nahdlatul Ulama itu Jama'ah dan Jam'iyyah atau Kultural dan Struktural banyak dan tersebar hingga tingga ranting.

Nahdlatul Ulama itu induk lalu mempunyai anak yang lahir dari Induknya NU yaitu badan otonom (Banom) di kalangan mahasiswa, pelajar dan masyarakat.

Diceritakan KH Matin, Hadratussyaikh KH Hasyim Asy’ari pernah mengimbau agar kita melakukan rekonsiliasi, merekatkan tali persaudaraan dalam bersikap dan berperilaku. 

Baca Juga: Ramai Tokoh Pendiri NU Hilang di Kamus Sejarah, Begini Penjelasan Kemendikbud

"Kemudian kita juga bisa bersikap santun, mencegah saling bermusuhan, dan jangan saling memutuskan hubungan," katanya mengutip pesan KH Hasyim Asy’ari dalam kitab Risalah Ahlusunnah wal Jama’ah.

KH Matin berkata dulu KH Hasyim Muzadi menuturkan ruhnya Nahdlatul Ulama itu di Banten dasarnya ialah hampir mayoritas konstitusi NU itu terpusat kepada Kitab Nihayatu al-Zain karya Syaikh Muhammad Nawawi al-Bantani.

"Nahdlatul Ulama satu-satunya organisasi kemasyarakatan yang bersanad langsung kepada Kanjeng Nabi Sayyidina Muhammad SAW," ujarnya.

Nahdlatul Ulama itu seperti halnya Pohon Besar tidak sedikit yang berteduh karena semua elemen bernaung kepada NU dari semua latar belakang. 

Baca Juga: Aswaja Banten Dikukuhkan, KH Saifun Nawasi: Mari Perkuat Nilai Kebangsaan

Hari ini, tidak sedikit yang mengaku Nahdlatul Ulama salah satu diantaranya ada Syaikhuna KH. Ma'ruf Amin sebagai Wakil Presiden RI.

Terkait isu-isu soal pemilihan Ketum PBNU di arena Muktamar NU 34 PCNU Kota Serang mengambil jalan tengah atau netral yang pada waktunya diarena muktamar di Lampung nanti pasti memilih.

"Siapapun yang menjadi calonnya kita tetap menghormatinya. Karena kita menghormati para alim-ulama yang tidak diragukan soal keilmuan, khasnya ulama NU tersebut," ujarnya.

Sementara, Ketua Panitia Istighosah dan Doa Bersama KH. Hisni mengungkapkan kegiatan ini untuk kelancaran, kesuksesan Muktamar NU Ke-34.

"Sekaligus memperat tali silaturahim antar jamaah dan jam'iyah serta Badan Otonom Nahdlatul Ulama Kota Serang," ujarnya.

Istighatsah dipimpin oleh KH. Saudi Wakil Ketua PCNU Kota Serang sekaligus Do'a Kesembuhan Rois Syuriah PCNU Kota Serang.***

Editor: Kiki

Tags

Terkini

Terpopuler