Singo Edan tercatat hanya sekali mengalami kekalah dan kokoh di puncak klasemen Liga 1 dengan raihan 47 poin.
Kendati demikian, Arema punya catatan baik, Braif mengaku sangat termotivasi untuk mengakhiri rekor baik milik tim kesayangan Aremania itu.
Pemain berusia 19 tahun itu mengaku tahu apa yang harus dilakukan menghadapi Arema FC.
“Menurut saya Arema sekarang ada di papan atas. Tidak mudah melawan mereka. Seluruh tim di Liga 1 semuanya kuat,” katanya.
“Tapi, kami telah mencari tahu bagaimana cara menghadapinya di dalam sesi latihan,” sambung pemain jebolan Garuda Selecta yang berposisi sebagai gelandang serang itu.
Berdasarkan catatan head to head Arema FC vs Persija sejak 2011, ini akan menjadi pertemua ke 22 di semua turnamen.
Dalam pertemuan hingga 21 kali sebelumnya, Arema FC tercatat menang sembilan kali. Sedangkan Persija empat kali dengan delapan kali berakhir imbang.
Head to head lima pertandingan terakhir di Liga 1 keduanya masih sama kuat, dengan masing-masing menang sekali dan tiga kali imbang.
Persija di pertandingan ke-22 Liga 1 harus menelan kekalahan 0-1 dari tim juru kunci Persiraja. Sedangkan Arema menang 1-0 atas Persipura Jayapura.***