Raih Banyak Juara Bulutangkis Dunia, Liliyana Natsir Bagikan Kunci Sukses

- 15 April 2021, 19:35 WIB
PRESIDEN Joko Widodo (kanan) bersama atlet bulutangkis Liliyana Natsir (kiri) menyampaikan keterangan pers usai bertemu di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa, 29 Januari 2019. Liliyana berpamitan kepada Presiden Joko Widodo usai memutuskan gantung raket dan pensiun dari dunia bulutangkis.*/ANTARA
PRESIDEN Joko Widodo (kanan) bersama atlet bulutangkis Liliyana Natsir (kiri) menyampaikan keterangan pers usai bertemu di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa, 29 Januari 2019. Liliyana berpamitan kepada Presiden Joko Widodo usai memutuskan gantung raket dan pensiun dari dunia bulutangkis.*/ANTARA /

Saat berusia 12 tahun, Liliyana Natsir memutuskan pindah ke Jakarta untuk bergabung dengan klub PB Tangkas di Jakarta. Tiga tahun sesudahnya, ia sukses masuk pemusatan latihan nasional (Pelatnas).

Sebelum bersama Tantowi Ahmah, Butet sempat menjalani karier olahraganya bersama dengan Nova WIdianto.

Liliyana mencatat banyak prestasi seperti penghargaan Singapore Open (2004), SEA Games (2005, 2007), Juara Dunia di Amerika Serikat (2005), Juara Taiwan Open (2006), Indonesia Open (2005) dan Runner-Up All England Open Super Series (2008).

Baca Juga: Hasil Pertandingan Orleans Master 2021 Jumat 26 Maret 2021, Tim Bulutangkis Indonesia Lolos Menuju Final

Setelah kurang lebih empat tahun berpasangan dengan Nova Widianto, Liliyana Natsir di pasangkan oleh Tantowi Ahmad. Saat bersama Tantowi Ahmad keberuntungan pengharagaan prestasi juaranya terus bertambah.

Bersama dengan Tantowi Ahmad, Liliyana menyabet gelar juara dengan penghargaan medali emas ganda campuran di Olimpiade Rio de Janeiro 2016 bersama Tontowi Ahmad.

Baca Juga: Update Bulutangkis Dunia usai Gagal di All England 2021, Indonesia Dominasi Peringkat Atas Dunia BWF

Ia juga berhasil menjadi juara dunia sebanyak empat kali, tiga kali beruntun juara All England di tahun 2012, 2013, 2014 dan meraih berbagai title bergengsi lainnya.

“Intinya jangan pernah puas dan jangan pernah sombong. Kalau saya habis juara ya sudah, turun podium sudah bukan juara lagi, harus latihan lagi, persiapan lagi buat turnamen berikutnya,” ujarnya. ***

Halaman:

Editor: Muh Iqbal Zikri


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x