SERANG NEWS - Skuad bulutangkis Indonesia siap menatap kejuaraan Thomas Cup dan Uber Cup 2020.
Baik tim Thomas Cup maupun Uber Cup juga telah tiba di Aarhus Denmark. Mereka telah bersiap bertanding dan melupakan hasil minor di Piala Sudirman 2021.
Thomas Cup dan Uber Cup 2020 akan dilangsungkan di Aarhus Denmark pada 9 - 17 Oktober 2021.
Subbid PBSI Eddy Prayitno mengatakan, setibanya di Aarhus, Denmark, tim Indonesia membawa semangat baru jelang berlaga di Thomas dan Uber Cup 2020.
"Dari wajah-wajah pemain, semua begitu ceria. Mereka juga sehat dan semangat. Kondisi ini harus dijaga hingga pertandingan nanti," katanya dikutip SerangNews.com dari akun resmi PBSI, Rabu 6 Oktober 2021.
Skuad tim bulutangkis Indonesia terbang dari Vantaa, Finlandia ke Denmark, Selasa 5 Oktober 2021 menggunakan maskapai KLM dengan nomor penerbangan KL 1164.
Mereka transit selama satu jam di Bandara Schipol, Amsterdam, sebelum akhirnya berangkat ke Billund dengan KLM KL 1343. Setelah mendarat di Bandara Billund, Denmark, tim Indonesia melanjutkan perjalanan via darat selama satu jam menuju Aarhus.
Hasil undian yang diadakan BWF di Kuala Lumpur, Malaysia, Rabu 18 Agustus 2021 lalu, menempatkan tim Thomas Indonesia yang menjadi unggulan pertama berada di Grup A bersama Taiwan, Aljazair, dan Thailand.
Sementara itu, tim Uber Cup Indonesia tergabung bersama Jepang, Jerman, dan Perancis di Grup A.
China Taipe dianggap bisa menjadi batu sandungan mengingat pemain ganda putra Lee Yang/Wang Chi-Lin baru saja meraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020. Termasuk tunggal putra yang diisi oleh Chou Tien Chen dan Wang Tzu Wei.
"Kans kami di Grup A Piala Thomas, peluangnya untuk menjadi juara grup itu ada. Hanya saja tetap tidak boleh lengah, terutama saat berhadapan dengan tim Chinese Taipei," kata Ketua Bidang Pembinaan dan Prestasi PBSI kata Rionny Mainaky.
China Taipe memiliki kekuatan yang merata sehingha harus diwaspadai. Apalagi, Indonesia mengincar juara grup.
"Kekuatan mereka merata, apalagi ganda putranya (Lee Yang/Wang Chi-Lin) baru mendapat medali emas Olimpiade. Untuk Aljazair dan Thailand saya rasa kita bisa, tidak ada kendala," katanya.
Baca Juga: Membaca Peluang Indonesia Juara Thomas dan Uber Cup usai Gatot Piala Sudirman 2021
"Kami mengincar posisi juara grup untuk menghindari bertemu lawan kuat di delapan besar seperti China, Denmark, dan Jepang. Setidaknya mengurangi tekanan dulu karena di delapan besar tekanan pasti jadi lebih besar," papar Rionny.
Untuk tim Uber Cup, lanjut Rionny yakin, Indonesia juga punya kans besar lolos. Kendati harus tetap waspada dan tidak boleh memandang sebelah mata.
"Untuk tim Uber, saya rasa Jerman dan Perancis ini tidak masalah lah. Kalau melihat kekuatan kita unggul. Medali emas Olimpiade dari ganda putri juga bisa menambah motivasi tim kita untuk lebih kuat," katanya.
"Yang kita harus berjuang pasti lawan Jepang tapi tetap kalau bisa juara grup lebih baik. Kalau kita bisa manage yang bagus, kemungkinan kita bisa kalahkan mereka," sambung Rionny lagi.
Berikut nama-nama pemain yang turun di Piala Thomas & Uber 2020:
Putra: Anthony Sinisuka Ginting, Jonatan Christie, Shesar Hiren Rhustavito, Chico Aaura Dwi Wardoyo, Kevin Sanjaya Sukamuljo, Marcus Fernaldi Gideon, Mohammad Ahsan, Hendra Setiawan, Fajar Alfian, Muhammad Rian Ardianto, Leo Rolly Carnando, Daniel Marthin.
Putri: Gregoria Mariska Tunjung, Putri Kusuma Wardani, Nandini Putri Arumni, Ester Nurumi Tri Wardoyo, Greysia Polii, Apriyani Rahayu, Siti Fadia Silva Ramadhanti, Ribka Sugiarto, Nita Violina Marwah, Putri Syaikah, Febby Valencia Dwijayanti Gani, Jesita Putri Miantoro.***