Jonatan Christie Beberkan Alami Gangguan Mental pasca Olimpiade, Begini Kondisinya saat Ini

6 September 2021, 13:31 WIB
Pebulutangkis tunggal putra Indonesia Jonatan Christie. /Instagram/@jonatanchristieofficial/

SERANG NEWS - Kekalahan di Olimlimpiade Tokyo 2020 menjadi pukulan menyakitkan bagi pebulutangkis tunggal putra Jonatan Christie.

Bahkan pasca pulang dari Olimpiade Tokyo 2020, Jonatan Christie harus mendapatkan terapi untuk pemulihan mental dan fisiknya.

Kondisi itu disampaikan langsung Jonatan Christie yang tampil di sektor bulutangkis tunggal putra.

Kendati sempat alami gangguan mental, pebulutangkis yang akrab disapa Jojo ini mengaku sudah mulai melupakan hasil di ajang Olimpiade Tokyo 2020 lalu.

Baca Juga: Sudah Tak Canggung Pamer Kemesraan, Cantiknya Kekasih Jonatan Christie Bikin Penggemar Melongo

Diketahui, Jojo harus mengubur mimpi meraih medali setelah lanjunya dihentikan wakil China Shi Yu Qi di babak di babak 16 besar. Jojo kalah dalam permainan dua set langsung dengan skor 11-21, 9-21.

Tak mau berlama-lama larut dalam kesedihan, peraih medali emas Asian Games 2018 itu mengaku akan kembali fokus ke kejuaraan yang sudah ada di depan mata.

"Saya sudah melupakan hasil di Olimpiade, sudah move on sebenarnya tapi belum 100 persen karena tetap masih ada pemikiran-pemikiran yang lalu," katanya dilansir SerangNews.com dari laman resmi PBSI, Senin 6 September 2021.

Baca Juga: Kapan Korea Open 2021? Ini Jadwal dan Daftar Tim Bulutangkis Indonesia yang Tanpa Ginting dan Jonatan Christie

Jojo menyatakan, apa yang terjadi di Olimpiade Tokyo 2020 sebagai pengalaman berharga untuk kelanjutan kariernya di masa depan.

"Tapi balik lagi bagaimana caranya supaya itu menjadi sebuah pengalaman, bukan sebuah tekanan," katanya.

Olimpiade, lanjutnya, menjadi mimpi bagi semua pemain bulutangkis atau olahraga secara umum. Namun dalam pertandingan ada kalah dan menang.

"Olimpiade memang salah satu impian terbesar semua atlet, tapi sebenarnya pertandingan penting bukan hanya Olimpiade," ujarnya.

Baca Juga: Pelatih Herry IP Bocorkan Daftar Pemain di Piala Sudirman 2021, Kevin Sanjaya Gagal Tampil karena Cidera?

"Masih banyak lagi yang akan datang seperti Sudirman Cup dan Thomas Cup, juga di akhir tahun masih ada Kejuaraan Dunia. Jadi banyak hal yang harus kita perjuangkan. Yang berlalu biarlah berlalu, tinggal sekarang bagaimana kita untuk menatap ke depan," sambung Jonatan Christie.

Saat ini Jonathan Christie bersama rekan tim bulutangkis Indonesia lainnya sudah kembali berlatih di Pelatnas Cipayung.

Jojo juga mengaku kondisinya jauh sudah lebih setelah alami gangguan mental akibat kekalahan di Olimliade Tokyo 2020.

"Kondisi saya sejauh ini sudah ok, kemarin setelah Olimpiade memang ada beberapa hal yang harus diperbaiki. Sekarang memang belum masuk ke latihan persiapan, masih di recovery. Mengembalikan kondisi fisik, otot, mental dan semuanya sebelum nanti masuk ke latihan jelang turnamen," ujarnya.

Baca Juga: Jadwal Piala Sudirman 2021, ROC Jadi Lawan Perdana Tim Merah Putih

"Saya sudah latihan selama kurang lebih tiga minggu, saya merasa sudah lebih baik. Untuk ke depan paling tinggal disiapin untuk terus menjaga kondisi dan semoga dijauhkan dari cedera," sambung Jojo lagi.

Sesuai kalender yang ada, tim bulutangkis Indonesia akam menghadapi jadwal turnamen yang padat mulai bulan September mendatang.

Dimulai dari Piala Sudirman pada 26 September-3 Oktober dan dilanjut Piala Thomas & Uber pada 9-17 Oktober.

Kemudian turnamen BWF Super Series Denmark Terbuka pada 19-24 Oktober, Perancis Terbuka pada 26-31 Oktober, dan SaarLorLux Terbuka 2-7 November 2021.

Kemudian, berlanjut turnamen di Bali sebagai tuan rumah mulai dari Indonesia Masters pada 16-21 November, dan Indonesia Terbuka pada 23-28 November.

Terakhir, BWF World Tour Finals pada 1-5 Desember dan Kejuaraan Dunia pada 12-19 Desember 2021 di Kota Huelva, Spanyol.***

Editor: Ken Supriyono

Sumber: Badminton Indonesia

Tags

Terkini

Terpopuler