Peluang Juara Debut Perdana The Minions di Olimpiade dan The Daddies di Grup Neraka Olimpiade Tokyo 2020

9 Juli 2021, 10:22 WIB
Ganda putra Indonesia Marcus-Kevin usai menang dalam pertandingan simulasi Olimpiade Tokyo 2020. /Tangkapan layar Youtube Badminton Indonesia

SERANG NEWS - Tim bulutangkis Indonesia mengirimkan dua wakil ganda putra terbaiknya ke ajang Olimpiade Tokyo 2020.

Mereka pemilik rangkin 1 dan 2 dunia, Kevin Sandjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon dan Mohamad Ahsan/Hendra Setiawan.

Olimpiade Tokyo 2020 akan menjadi debut perdana pasangan Kevin/Marcus atau The Minions.

Kendati bakal menjadi debut perdana, peringkat The Minions yang masih duduk di peringkat satu dan trek recordnya di kejuaraan bulutangkis, membuatnya diyakini bisa sukses dalam gelaran akbar tersebut.

Baca Juga: Misi The Minions Kevin/Marcus Cetak Rekor sebagai Juara Olimpiade Tokyo 2020 Cabang Bulutangkis

The Minions masih tetap menjadi unggulan pertama di ajang yang akan digelar pada 24 Juli-2 Agustus 2021 mendatang.

Terlebih, hasil undian untuk cabang bulutangkis sektor ganda putra di Grup A ini, masih relatif mudah dibandingkan Grup D, yang menempatkan pasangan Ahsan/Hendra.

Pasangan berjuluk The Daddies ini harus masuk ke Grup D, yang disebut-sebut sebagai Grup Neraka dalam ajang Olimpiade Tokyo 2020.

Selain Ahsan Hendra, Grup D dihuni pasangan unggulan Korea Selatan Choi Slgyu/Seo Sengjae yang dikenal memiliki pertahanan super kuat dan bisa menguras energi lawan.

Baca Juga: The Minions Marcus/Kevin dan Pemain Bulutangkis Indonesia Batal ke Yonex Jerman Terbuka, Ini Penyebanya

Selain itu ada wakil Malaysia Aoron Chia/Shoh Wooi Yik yang juga dikenal tangguh. Lelu yang terakhir, ada wakil Kanada Jason Anthony Ho-Shue/Nyl Yakura yang juga bisa memberikan kejutan.

Sementara itu, Kevin/Marcus yang berada di grup A akan berhadapan dengan pemegang hatrick di kejuaraan Thailand Open dari China Taipe, Lee Yang/Wang Chi-Lin China.

Kemudian wakil Inggris Ben Lane/Sean Vendy dan wakil India Chirag Shetty/Satwiksairaj Rankireddy.

Baca Juga: Rilis Daftar Atlet Bulutangkis Dunia di Olimpiade Tokyo, Marcus/Kevin dan Ahsan/Hendra Dipastikan Tampil

The Minions Siap Tempur

Pelatih ganda putra Indonesia Herry IP mengaku optimistis dengan dua wakil ganda putra Indonesia di Olimpiade.

Persiapan pelatihan atlet di training camp di Frefektur Kumamoto selama 10 hari diyakininya menambah kemampuan atlet bisa bertanding di Olimpiade Tokyo 2020.

"Saya optimistis latihan di Kumamoto bisa meningkatkan performa dan fokus mereka. Karena di sana ada 10 hari untuk waktu persiaoan terakhir sebelum masuk ke Kampung Atlet di Tomyo," katanya dikutip SerangNews.com dari Antara, Jumat 9 Juli 2021.

Soal kesiapan dua pasangan Indonesia, Herry menyebut, Kevin/Marcus sudah sangat siap menjalani pertandingan debut perdananya.

Baca Juga: Perjalanan Karir Bulutangkis Markis Kido, Capain Emas Olimpiade dan Prestasi Mengharumkan Indonesia

"Minions sudah siap bermain. Untuk The Daddies masih butuh sedikit persiaoan lebih baik dan detil karena kemarin Kendra ada sedikit masalah di kakinya. Tapi pas uji coba main sudah baik, bahkan mengeluarkan performa yang menurut saya mengejutkan," ujarnya.

Sementara itu, Marcus Fernaldi Gideon mengaku sudah siap tempur di ajang Olimpiade Tokyo 2020.

"Persiapan cukup baik, sudah 80 persenlah menurut saya. Sekarang kami sudah mulai masuk ke latihan pola permainan," ucap Marcus dikutip SerangNews.com dari laman resmi PBSI, Kamis 8 Juli 2021.

Berbicara persaingan di Olimpiade Tokyo 2020, Kevin/Marcus mengatakan bahwa semua lawan mereka nanti berat, apalagi dengan kondisi seperti sekarang.

Baca Juga: Siapkan Strategi Jitu Raih Juara Olimpiade Tokyo 2020, Anthony Ginting Fokus Latihan Fisik

"Peta kekuatan sekarang kita tidak tahu. Kita sudah lama tidak pertandingan, terus kita tidak tahu lawan berkembang seperti apa. Jadi sebenarnya semua 50:50, sama-sama tidak tahu kekuatan masing-masing," timpal Kevin Sanjaya.

Kevin mengaku akan menikmati pertandingan di Olimpiade yang menjadi debut perdananya.

"Ini Olimpiade pertama saya. Jadi ya dinikmati saja, dijalani saja. Yang penting berusaha. Lawan terberat kan mengalahkan diri sendiri dan saya tidak mau menyesal. Saya mau memberikan yang terbaik di setiap kesempatan," tutur Kevin.

"Benar kata Kevin, dinikmatin saja dan lakukan semua yang terbaik. Jangan dijadikan tekanan dan beban yang tinggi. Semua pasti mau menang, tapi hasilnya kan cuma Tuhan yang tahu," sambung Marcus.***

Editor: Ken Supriyono

Tags

Terkini

Terpopuler