Film Tjoet Nya'Dhien sendiri sebelumnya 130 menit akan dipangkas menjadi menjadi 106 menit.
Christine menyebutkan ada beberapa alasan mengapa film ini akhirnya ditayangkan kembali.
Pertama, untuk memberikan kesempatan kepada generasi muda yang belum pernah menyaksikan film ini.
"Khususnya kaum milenial," kata Christine.
"Tjoet Nya' Dhien" juga dinilai memiliki pesan yang masih relevan dengan kehidupan masa kini.
Selain itu, pemutaran kembali Tjoet Nya' Dhien juga sebagai bukti wujud nyata untuk memenuhi anjuran pemerintah agar masyarakat kembali menonton film di bioskop.
"Dan sebaiknya nontonnya film Indonesia," ujar peraih sembilan Piala Citra itu seperti dikutip dari Antara.
Kehadiran film Tjoet Nya' Dhien pun diharapkan bisa menjadi sebuah tontonan yang menghibur sekaligus tuntunan bagi masyarakat.
Film ini disutradarai oleh Eros Djarot. Film ini menyabet delapan Piala Citra pada Festival Film Indonesia (FFI) 1988.