SERANG NEWS – Cumi-cumi sedang viral dan trending menjadi pembahasan netizen di Twitter.
Banyak netizen bertanya dan penasaran dengan apa yang membuat cumi-cumi menjadi ramai dibahas.
Ya, cumi-cumi adalah hewan cepalopada atau moluska yang hidup di laut. Nama cepalopoda berasal dari Bahasa Yunani yang berarti kaki kepala.
Penamaan itu merujuk karena kakinya yang terpisah dan menjadi sejumlah tangan yang melingkari kepala, sehingga seakan cumi-cumi berjalan dengan kepalanya.
Seperti semua cepalopoda, cumi-cumi dipisahkan dengan memiliki kepala yang beda. Hewan ini masuk ke dalam hewan invertebrata, yaitu hewan yang tidak bertulang belakang.
Berikut jenis Cumi-cumi yang ramai di pasaran
1. Cumi Bangka
Jenis ini identik dengan tubuh berwarna putih dengan banyak bintik merah. Bahkan paling berwarna merah dibandingkan cumi-cumi jenis lainnya.
Cumi jenis ini banyak ditemukan di Pulau Bangka. Tubuhnya lebih panjang dari jenis lainnya dengan ukuran sekira 20-30 cm. Cumi Bangka memiliki daging tebal dan sirip agak tebal.
Biasanya jenis cumi-cumi ini bisa dibakar utuh, digulai, atau dipotong kecil-kecil, lalu ditumis buat campuran sup. Alternatif lainnya, bisa dikeringkan dan dijadikan kerupuk kemplang.
Baca Juga: Apa itu Cumi, Kangkung dan Pare yang Viral di Twitter dan Tiktok, Berikut Kronologis Lengkapnya
2. Cumi Sero
Cumi Sero sering dilihat di pasar atau minimarket. Jenis cumi ini terlihat lebih tipis dan pendek daripada Cumi Bangka. Ukuran panjangnya sekira 10-15 cm
Tubunya berwarnah putih dengan sedikit bintik merah dengan dua jenis. Yakni ukuran kecil dan sedang.
Cumi kecil sering dimasak utuh atau dicampur dalam tumisan sayur. Sedangkan Cumi Sero sedang, biasanya diiris kecil-kecil untuk digoreng tepung, ditumis atau untuk campuran sup.
3. Cumi Telur
Cumi Telur memiliki kenampakan seperti Cumi Sero. Namun tetap ada hal yang terlihat beda, yakni bagian perut Cumi Telur yang lebih besar atau mengembung.
Cumi-cumi jenis ini tesedia dalam bagian ukuran kecil dan sedang di dipasaran. Biasanya sering dijadikan tumis, asinan, atau pun bakaran yang sering tersedia di meja resto seafood.
Baca Juga: Pria Ini Viral di Twitter, Eksperimen Masturbasi Pake Cumi, Netizen: Penyimpangan Seksual
4. Cumi Asin Kering
Di antara jenis lainnya, cumi-cumi ini terlihat yang paling kecil. Terasa asin dan memiliki tekstur kering.
Pada dasarnya Cumi Asin Kering adalaah Cumi Sero atau Telur yang berukuran kecil yang dikeringkan dan diasinkan.
Cumi ini paling awet karena diberikan garam sebagai pengawet alami. Cumi-cumi ini banyak dan gapang dicari pasar tradisional dan supermarket.
Baca Juga: Cara Budidaya Ikan Lele Bagian 1: dari Persiapan Kolam hingga Memilih Bibit Unggul
5. Sotong
Sotong adalah jenis seafod yang sering disangka cumi-cumi. Padahal Sotong ini beda spesies.
Sekelas tampak tidak berbeda dengan cumi-cumi. Namun, jika dilihat secara detail akan nampak perbedaannya. Bentuk tubuh Sotong lebih pipih, lebar dan seperti perisai.
Yyang lebih tampak beda, kadang berubah warna. Kadang terlihat putih atau ckelat saat dijual di pasaran.
Sotong bisa djadikan bahan bakaran. Bisa juga diiris tipis untuk ditumis atau campuran sop. Bisa juga digoreng krispi ala jajanan khas Taiwan.
Demikian informasi tentang jenis cumi-cumi yang paling banyak di pasaran dan mudah didapatkan saat belanja di pasar atau supermarket.***