Namun, Kementerian Luar Negeri India pada hari Senin justru menolak komentar OKI sebagai tidak beralasan dan berpikiran sempit.
Pernyataan anti-Islam juga menyebabkan kemarahan dari musuh bebuyutan sekaligus tetangga India yakni Pakistan dan Afghanistan.
Kementerian Luar Negeri Pakistan memanggil seorang diplomat India dan menyampaikan kecaman keras.
Sehari setelah Perdana Menteri Shehbaz Sharif mengatakan komentar itu menyakitkan dan bahwa India di bawah Modi menginjak-injak kebebasan beragama dan menganiaya Muslim.
Pemerintah Taliban di Afghanistan mengatakan India seharusnya tidak membiarkan orang-orang fanatik seperti itu menghina Islam dan memprovokasi perasaan umat Islam.
Diberitakan sebelumnya, pernyataan menghina Nabi Muhammad SAW itu disampaikan Nupur Sharma saat debat di salah satu stasiun televisi.
Selain Sharma, Jindal juga dilaporkan telah memposting tweet yang menghina nabi dan membuat marah banyak orang.
Sharma sendiri merupakan juru bicara partai nasional BJP dan Jindal sebagai kepala operasi media BJP.***