Sebagaimana diungkapkan Sekretaris Jenderal PBB (Perserikatan Bangsa-Bangsa) Antonio Guterres.
Dalam sesi pertemuan khusus, PBB, para menteri luar negeri, dan duta besar menyerukan gencatan senjata.
Hal ini dilakukan demi menghormati hukum humaniter internasional. Ketegangan Israel-Palestina berisiko menghancurkan komunitas seluruh wilayah.
Tercatat, selama seminggu ini, 950 serangan udara Israel telah menewaskan sebanyak 181 warga Palestina, termasuk lima puluh dua anak turut menjadi korban.
Adapun di periode yang sama, sebanyak 2.900 roket yang diluncurkan oleh Hamas menewaskan sepuluh orang dewasa dan 2 orang anak-anak.
Fasilitas pendidikan dan rumah sakit di Gaza hancur total, termasuk gedung pencakar langit.
Salah satu gedung bertingkat yang hancur merupakan gedung pers.
Pada Minggu pagi 16 Mei 2021, serangan udara Israel mengincar rumah pejabat senior Hamas Yehya al-Sinwar.
Baca Juga: Update Terbaru Konflik Israel-Palestina, 149 Warga Palestina Tewas, 41 Orang Anak-anak
Baca Juga: Konflik Israel-Palestina Memanas, Influencer Taqy Malik Himpun Bantuan Capai Rp4 Miliar