Sementara itu, penyelenggaraan TravelRevive sebuah pemantik untuk menghidupkan kembali industri travel dan MICE di dunia. Menurut Hosea, Singapura cukup berhasil memulai sesuatu yang dianggap tidak mungkin dalam situasi pandemi.
"Ini merupakan trigger untuk event internasional. Ini suatu hal yang cukup memberikan semangat buat industri MICE, saya yakin platformnya kan hybrid semua orang lihat, at least Singapore udah memulai, nice juga buat Singapura karena harusnya ada yang mulai, kalau enggak ada yang mulai maka enggak akan mulai-mulai," kata Hosea.
Baca Juga: Terkena Dampak Covid-19, Kreativitas Mampu Mendorong Seni Hiburan dan Parawisata untuk Bangkit
Hosea juga mengatakan dukungan pemerintah sangat penting untuk menghidupkan kembali industri pariwisata yang sempat tertidur.
"Ini kan suatu bukti bahwa memang bisnis kita itu masih eksis, masih berjalan cuma ya memang harus ada dukungan pemerintah. Saya yakin juga Singapore kalau pemerintahnya enggak aktif, ini juga enggak jalan," ujar Hosea.***