Bacaan Niat Puasa Ramadhan Harus Diucapkan atau Cukup dalam Hati? Begini Penjelasan Quraish Shihab

- 1 April 2022, 16:15 WIB
Ilustrasi - Bacaan Niat Puasa Ramadhan 2022.
Ilustrasi - Bacaan Niat Puasa Ramadhan 2022. /FREEPIK/freepik/

Setelah niat dimantapkan, selanjutnya orang yang menjalankan puasa harus terus menerus melakukan instropeksi diri melalui ibadah-ibadah lainnya.

“Saat malam instropeksi apa kurang dari kemarin, saya berjanji akan lakukan,” katanya.

“Jadi niat untuk perbaiki yang kurang sehingga kita capai tingkatan yang diharapkan dari puasa,” sambung Quraish Shihab.

Baca Juga: Catat, Ini Tanggal Sidang Isbat Menentukan Awal Mulai Puasa Ramadhan 2022

Sementara, syarat sah puasa yang harus dipenuhi agar amalan puasa tersebut sah dan diterima adalah sebagai berikut:

1. Islam: Puasa termasuk puasa Ramadhan hanya sah jika dikerjakan oleh orang islam. Jika sebelum berpuasa keluar dari agama Islam maka puasanya tidak sah dan tidak diterima.

2. Niat: Puasa haruslah juga dilandasi dengan niat. Terutama puasa wajib haruslah berniat sebelum terbit fajar.

Sebagian ulama berpendapat bahwa niat juga termasuk dalam syarat sah puasa selain juga merupakan rukun puasa. Yang perlu diketahui, puasa tidak harus dilafadzkan dan bisa dengan berniat dalam hati.

3. Mumayyiz: anak yg sudah mencapai usia di mana seorang anak sudah mulai bisa membedakan mana yang baik dan buruk.

Baca Juga: Kabar Gembira, Puasa Ramadhan 1443 H Dimulai 2 April 2022, Begini Penjelasan Dalil Hukumnya

Halaman:

Editor: Ken Supriyono

Sumber: YouTube


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah