Untuk diketahui, hari Arafah merupakan hari yang mulia dan datangnya pengampunan dosa dan pembebasan diri dari siksa neraka. Puasa ini disunnahkan bagi mereka yang tidak berhaji.
Ibnu Umar RA berkata, “Aku pernah mendengar Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
"Jika kalian melihat hilal, maka berpuasalah. Jika kalian melihatnya lagi, maka berhari rayalah. Jika hilal tertutup, maka genapkanlah (bulan Sya’ban menjadi 30 hari).” (Muttafaqun ‘alaih. HR. Bukhari no. 1906 dan Muslim no. 1080).
Hilal di setiap negeri berbeda-beda. Namun yang hal itu yang menjadi patokan maksud perintah hadits di atas.
Baca Juga: Bacaan Doa dan Dzikir Setelah Sholat Fardhu 5 Waktu Lengkap dengan Artinya
Niat Puasa Tarwiyah dan Puasa Arafah
Niat puasa sunnah ini bisa dilakukan dalam hati atau bisa juga dengan membaca lafadz berikut ini:
Niat Puasa Tarwiyah
نَوَيْتُ صَوْمَ التَّرْوِيَةَ سُنَّةً ِللهِ تَعَالَى