Menjadi Simbol Bersyukur atas Kelahiran Anak, Ini Hukum dan 7 Hikmah Aqiqah sesuai Tuntunan Nabi Muhammad

- 16 Februari 2021, 10:33 WIB
Tradisi cukuran rambut bayi saat pelaksanaan syukuran aqiqah di Kota Serang, Banten.
Tradisi cukuran rambut bayi saat pelaksanaan syukuran aqiqah di Kota Serang, Banten. /Fauzul Adzim/SerangNews.com/

Ini sesuai dengan makna hadis, yang menyebutkan, “setiap anak itu tergadai dengan aqiqahnya, sehingga anak yang telah ditunaikan aqiqahnya lebih terlindung dari gangguan setan yang sering mengganggu anak-anak."

Baca Juga: Doa Buka dan Sahur Puasa Rajab Disertai Lafal Latin dan Artinya

Hal inilah yang dimaksud oleh Imam Ibnu Qayyim al-Jauziyah bahwa lepasnya dia dari setan tergadai oleh aqiqahnya.

3. Aqiqah merupakan tebusan bagi anak untuk memberikan syafaat bagi kedua orang tuanya kelak pada hari akhir, sebagaimana Imam Ahmad mengatakan, "Dia tergadai dari memberikan syafaat bagi kedua orang tuanya (dengan akikahnya)."

4. Bentuk pendekatan diri kepada Allah SWT sekaligus sebagai wujud rasa syukur atas karunia yang dianugerahkan lahirnya anak.

5. Aqiqah sebagai sarana menunjukkan rasa gembira dalam melaksanakan syariat Islam dan bertambahnya keturunan mukmin yang akan memperbanyak umat Nabi Muhammad SAW pada hari kiamat.

Baca Juga: Bacaan Doa dan Dzikir Setelah Sholat Fardhu 5 Waktu Lengkap dengan Artinya

6. Aqiqah dapat memperkuat ukhuwah (persaudaraan) di antara masyarakat.

7. Sarana untuk merealisasikan prinsip-prinsip keadilan sosial dan menghapuskan gejala kemiskinan di dalam masyarakat. Misalnya, dengan adanya daging yang dikirim kepada fakir miskin.

Di dalam aqiqah sebagaimana disebutkan dalam HR. Ibnu Majah bahwa, ada perbedaan jumlah hewan yang di sembelih menurut jenis kelamin anak yang lahir tersebut.

Halaman:

Editor: Ken Supriyono

Sumber: Berbagai sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah