Tanggal Berapa Idul Adha 2021? Berikut Penjelasan Perhitungannya dan Keutamaan Kurban saat Lebaran Haji

1 Juli 2021, 01:22 WIB
Kapan Idul Adha 2021? Berikut penjelasan perhitungannya dan keutamaan kurban saat Lebaran Haji. /Pixabay

SERANG NEWS - Kabar gembira bagi Umat Muslim di Indonesia dunia. Pasalnya tak lama lagi Hari Raya Idhul Adha 2021 akan segera tiba.

Sebenaranya tanggal berapan Lebaran Haji atau Idul Adha 2021 dirayakan?

Berdasarkan penaggalan Islam, Idhul Adha diperingati pada 10 Zulhijjah 1442 H. Biasanya hari raya ini ditandai dengan puasa dan berkurban.

Hari Raya Idul Adha sendiri dalam sejarahnya diperingati sebagai bentuk untuk mengenang pengorbanan Nabi Ibrahim dan Ismail AS.

Baca Juga: Doa Agar Niat Berkurban Dikabulkan setiap Tahun, Lengkap Tips Mewujudkan Kurban saat Idul Adha

Kapan Lebaran Haji atau Idhul Adha 2021?

Berdasarkan Keputusan Bersama Menteri Agama, Menteri Ketenagakerjaan dan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 281 Tahun 2021, menuliskan Idul Adha 2021 jatuh pada tanggal 20 Juli 2021.

Selain sebagai Hari Raya Idhul Adha, pemerintah juga telah menetapkan tanggal 20 Juli 2021 sebagai hari libur nasional.

Hanya saja, ketetapan tanggal 20 Juli 2021 sebagai Hari Raya Idul Adha, nantinya akan ditetapkan melalui Sidang Isbat. Bisanya sidang ini dilakukan dengan metode rukyat dan hisab.

Seperti yang tahun-tahun sebelumnya, Sidang Isbat  dipimpin Menteri Agama. Sidang ini akan dimulai dengan penjelasan mengenai posisi hilal dari 86 titik tempat pemantauan hilal di seluruh Indonesia.

Baca Juga: Bacaan Niat Puasa Syawal, Penjelasan Hukum, Tata Cara dan Keutamaannya

Penentuan tanggal berapa Hari Raya dalam sejarahnya di Indonesia dilaksanakan bergantung pada Badan Hisap Rukyat (BHR).

Badan ini berfungsi melakukan pengkajian, penelitian dan pengembangan yang berkaitan dengan hisab rukyat. Selain itu juga, menentukan pelaksanaan ibadah terkait arah kiblat, waktu sholat, awal bulan, waktu gerhana bulan dan matahari.

Sementara itu, PP Muhammadiyah sebagai diinformasi dalam laman resminya telah menyatakan bahwa Lebaran Haji atau Idul Adha akan jatuh pada 20 Juli 2021.

Keputusan ini telah disampaikan PP Muhammadiyah berasarkan Maklumat Nomor 1/MLM/I.0/E/2021tentang penetapan hasil hisab Ramadhan, Syawal, dan Zulhijah 1442 H.

Baca Juga: Hikmah Ramadhan 11: Keutamaan Sholat Malam dan Menjelang Subuh dalam Kitab Al Hikam Syekh Ibn Atha’illah

Keutamaan Kurban pada Hari Raya Idul Adha

Berkurban pada Hari Raya Idul Adha yang diperingati setiap 10 Dzulhijjah memiliki banyak keutamaan dan hikmah.

Kata kurban dalam bahasa arab berasa dari akar kata Qaraba, Yaqrabu, Qurbaanan yang artinya mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Selain itu, ibadah kurban mengajarkan manusia agar senantiasa memperhatikan nasib orang kecil. Mereka yang mampu harus mengasihi orang yang lebih lemah.

Dengan berkurban, kemudian dagingnya dibagikan kepada kaum dhuafa, makan akan mengajarkan orang-orang yang diberi kelonggaran rizki tidak lupa diri kepada Allah SWT.

Perintah untuk berkurban tertulis dalam surah Al-Kautsar:2 yang berbunyi, "Maka laksanakan sholat karena Tuhanmu dan berkurbanlah (sebagai ibadah untuk mendekatkan diri kepada Allah."

Baca Juga: Sosok Kiai Sahal dari Lopang Serang, Guru Pertama Syekh Nawawi Al Bantani

Berkurban sejatinya adalah media untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT. Dengan berkurban, merupakan suatu bentuk kepatuhan dan ketaatan makhluk kepada sang pencipta.

Barang siapa berkurban karena takwa kepada Allah, maka Allah akan menerima kurban tersebut menjadi amalan baik di sisi-Nya. Dalam surat Al-Maidah: 27 Allah berfirman:

"Sesungguhnya Allah hanya menerima (kurban) dari orang-orang yang bertaqwa." (QS. Al-Maidah: 27)

Dengan berkurban juga menjadi media kita untuk meraih ketakwaan. Apa yang ingin kita raih dalam ibadah kurban ini bukanlah persembahan daging dan darahnya, melainkan untuk mendapatkan ketakwaan.

Allah SWT berfirman, “Daging-daging unta dan darahnya itu sekali-kali tidak dapat mencapai (keridhaan) Allah, tetapi ketakwaan dari kamulah yang dapat mencapainya.” (Q.S. Al-Hajj: 37).***

Editor: Ken Supriyono

Tags

Terkini

Terpopuler