MABBES Kota Serang Tolak Siapapun yang Melakukan Propaganda atas Nama Agama

- 22 November 2020, 20:34 WIB
Pernyataan sikap MABBES Kota Serang menolak propaganda yang dilakukan siapapun atas nama agama.
Pernyataan sikap MABBES Kota Serang menolak propaganda yang dilakukan siapapun atas nama agama. /Serangnews. /

Baca Juga: Sukseskan Pilkada Serentak, PLN Perbaiki dan Pantau Gardu yang Bermasalah

Tetapi, kata KH Matin tentu tidak wajib menta’ati di antara mereka apabila tutur kata dan tutur sapanya mengarah kepada fitnah, adu domba, ujaran kebencian dan permusuhan karena hal tersebut adalah yang dilarang oleh Rasulallah SAW. 

"Karena berpotensi melahirkan kemudharatan dan kemafsadatan yang lebih besar daripada kemashlahatannya. Padahal sebagaimana qoidah menyatakan Dar ul mafasid muqoddamun ‘ala jalbil masholih," ungkapnya.

Dikatakan KH Matin, Rasulallah SAW membawa risalah dan agama Allah SWT yaitu Islam disampaikan dengan cara Akhlak yang baik dan mulia dengan tutur sapa dan tutur kata yang lemah lembut tanpa caci maki serta penuh kasih sayang sesama manusia dan alam semesta.

Oleh karena itu umat Rasulallah siapapun dan dari latar belakang apapun wajib mensauri tauladani Rasulallah SAW. Karena Rasulallah adalah satu-satunya Uswatun Hasanah. 

Baca Juga: Jebol Plafon Kamar Mandi, 8 Tahanan di Serdang Bedagai Melarikan Diri

"Sebagai muslim wajib menjaga lisan dan perbuatan yang dapat menyakiti sesama muslim dan sebagai mu’min wajib memberikan rasa aman dan nyaman kepada seluruh umat manusia," ujarnya. 

Selanjutnya sebagai muslim yang beriman hendaknyalah menyadari bahwa bertutur sapa kotor, fitnah, ujaran kebencian dan adu domba adalah perbuatan Dzholim.

"Kami meminta kepada Pemerintah untuk tidak ragu dalam mengambil sikap dan keputusan untuk menertibkan atau membubarkan ormas atau kelompok apapun yang cenderung memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia," ucapnya. 

Baca Juga: Lagi, Tenaga Medis Meninggal Terkonfirmasi Covid-19

Halaman:

Editor: Kiki


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x