Network
SERANG NEWS - Kapal selam KRI Nanggala ditemukan tenggelam pada Minggu, 25 April 2021 lalu.
Hasil pencarian melalui ROV MV Swift Rescue menemukan Kapal selam KRI Nanggala 402 tenggelam melalui kontak visual.
Kasal Laksamana TNI Yudo Margono mengatakan, Kapal selam KRI Nanggala 402 ditemukan berlokasi di kedalaman 838 meter di Perairan Bali Utara.
Baca Juga: Kepala BIN Gugur Ditembak, Jokowi Tegas Minta TNI dan Polri Kejar KKB di Papua
"Pukul 09.04 WITA, ROV MV Swift Rescue mendapat kontak visual di posisi 7 derajat 48 menit 56 detik selatan dan dan 114 derajat 51 menit 20 detik timur," ujar Kasal Laksamana TNI Yudo Margono dikutip SerangNews.com dari Antara, 25 April 2021.
Sebagai informasi, pencarian Kapal selam KRI Nanggala 402 berada di fase subsunk (tenggelam) dan berstatus 'on enternal patrol' atau berpatroli untuk selamanya.
Menanggapi hal tersebut, Polri mendirikan dua posko evakuasi korban Kapal selam KRI Nanggala 402.
Baca Juga: Viral Bencana Tenggelamnya KRI Nanggala 402 dan Sriwijaya Air SJ 182 Jadi Bahan Komedi di TikTok
"Ada 2 posko SAR Polri yang didirikan, pertama di Celukan Bawang Kabupaten Buleleng dan kedua Pelabuhan Banyuwangi," ujar Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo.
Kapolri menambahkan, Korps Bhayangkara dari Polri berupaya mengerahkan kekuatan dalam membantu evakuasi korban Kapal selam KRI Nanggala 402.
Lebih lanjut, Kapolri mengerahkan sebanyak 331 personel dalam upaya pencarian kapal KRI Nanggala 402.
Jumlah personel tersebut terbagi atas 265 personel dari jajaran Polda Jawa Timur dan 66 personel dari Polda Bali.
"Personel yang diterjunkan berasal dari tim DVI, Brimob, Polair, Polres, tim Trauma Healing," ujar Listyo.
Selain itu, diketahui bahwa 2 dari 53 awak korban Kapal KRI Nanggala 402 merupakan bagian keluarga besar Polri.
Dua awak sekaligus bagian dari Polri tersebut di antaranya Letkol Laut (P) Heri Octavian yang merupakan putra dari seorang Purnawirawan Kompol Imron Haki.
Baca Juga: Soal Korupsi Dana Hibah Pondok Pesantren, Kuasa Hukum FSPP Banten Pastikan FSPP Tidak Terlibat
Sedangkan, awak lain yakni Letda Rhesa Tri Utomo S.Tr (Han) yang merupakan adik sepupu dari AKP Maria SN Manafe yang bertugas di Sidoarjo, Jawa Timur.
Rencananya, pihak Polri akan memberi bantuan bagi kedua keluarga korban yang terdampak tenggelamnya Kapal selam KRI Nanggala 402.
"Polri akan memberikan dukungan baik moril atau materiil kepada keluarga awak kapal selam Nanggala 402," kata Listyo. ***
