Sejumlah Ulama Kota Serang Dukung Pemerintah Bubarkan FPI

- 11 Januari 2021, 20:21 WIB
Sejumlah Ulama di Kota Serang dukung pembubaran FPI.
Sejumlah Ulama di Kota Serang dukung pembubaran FPI. /Serangnews. /

SERANG NEWS - Sejumlah Ulama di Kota Serang mendukung langkah pemerintah untuk membubarkan organisasi Front Pembela Islam (FPI). 

Deklarasi dari para ulama ini dilakukan di Ponpes Nurul Anwar, Link Lopang Gede Kel Lopang Kota Serang, pimpinan KH Ariman Anwar. 

Deklarasi tersebut dihadiri unsur dari berbagai elemen seperti Ulama, Pimpinan Ponpes, Tokoh Muda Lintas Propesi Kota Serang. 

Baca Juga: Warga Kota Serang Jadi Korban Sriwijaya Air SJ 182, Walikota Bakal Beri Bantuan 

Baca Juga: Tinggal di Kota Serang, Ibu Beserta Tiga Anaknya jadi Korban Jatuhnya Sriwijaya Air SJ 182

Dalam deklarasi tersebut dibacakan oleh KH Mukthar. Dalam deklarasinya mendukung surat keputusan bersama (SKB) tentang Pembubaran FPI. 

SKB itu ditandatangani boleh Menteri, Kapolri  Jaksa Agung RI, Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Republik Indonesia,

"SKB itu, agar diteruskan, disebarluaskan, secara efektif kepada seluruh lapisan masyarakat," katanya di Kota Serang, Senin 11 Januari 2021. 

Baca Juga: Mayat Pria Tak Beridentitas Tergeletak di Sawah Gegerkan Warga Tanara Serang

Para Ulama juga endukung Pemerintah, TNI dan Polri, bertindak tegas, humanis, adil, terbuka dan terukur sebagai wujud penegakan hukum kepada siapapun yang melakukan pelanggaran.

"Hukum harus tegas baik secara individu maupun organisasi dan atau sekalipun telah bergantinama dalam berbagai bentuknya," ujarnya. 

Pihaknya juga mendorong Pemerintahan Provinsi Banten dan Pemerintahan Kota Serang serta seluruh jajaran agar lebih selektif dalam hal memberikan bantuan dan fasilitasi kepada organisasi yang nyta bertentangan dengan idiologi Pancasila dan UUD 1945.

Baca Juga: Dilanjutkan Tahun 2021, Klik eform.bri.co.id/bpum untuk Cek BPUM UMKM Rp2,4 Juta 

Dirinya juga mengajak seluruh komponen masyarakat, bersatu bersama Ulama dan Umaro menjaga ketertiban umum, cegah Covid-19.

"Serta patuh menerapkan prokes serta tidak mudah terhasut oleh isu-isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan," ujarnya. 

"Sehingga terwujud tatanan kehidupan yang tenang, sehat, rukun dan damai," tutupnya.***

Editor: Kiki


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah