SERANG NEWS - Sebanyak 235 rumah dari 250 KK dan 796 Jiwa di Kabupaten Serang terdampak banjir.
Banjir menerjang Kabupaten Serang akibat hujan deras yang terus menerus turun di daerah tersebut, hingga menyebabkan sungai Ciujung mengalami peningkatan debit air.
Selain itu banjir terjadi karena mendapat kiriman air dari hulu daerah Kabupaten Lebak ke wilayah aliran sungai hilir Kabupaten Serang.
Menurut laporan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Serang, sebanyak 6 kecamatan di landa banjir.
Baca Juga: Pandeglang Diguyur Hujan, Desa Bojongmanik Sindangresmi Dikepung Banjir Membuat Warga Hawatir
Baca Juga: Banjir Aceh Timur, Ribuan Warga Mengungsi
Kecamatan yang terkena banjir yakni Kecamatan Kibin, Kecamatan Pamarayan, Kecamatan Tunjungteja, Kecamatan Cikeusal, Kecamatan Padarincang, dan Kecamatan Tirtayasa.
"Tinggi muka air rata-rata 10 Centimeter hingga 70 Centimeter. Ini semua pun masih dalam pantau BPBD Kabupaten Serang," ungkap Manager Crisis Center, BPBD Kabupaten Serang, Senin 7 Desember 2020.
Joni mengatakan, untuk menanggulangi banjir BPBD memberangkatkan 4 Tim Reaksi Cepat BPBD ke 6 titik daerah terdampak banjir, agar dapat diberikan bantuan serta pertolongan pertama.
Baca Juga: Empat Kecamatan di Kota Serang Ini Rawan Banjir, Salah Satunya Kecamatan Kasemen