SERANG NEWS – Banjir di Kota Serang terjadi akibat luapan sungai Cibanten dan hujan yang terjadi sejak Senin 28 Februari hingga Selasa 1 Maret 2022 pagi.
Hujan dan luapan Sungai Cibanten membuat sejumlah titik di Kota Serang terendam banjir cukup parah.
Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Wilayah Banten menjelaskan kronologi terjadinya bajir.
“Hujan dengan intensitas ringan hingga sedang yang terjadi sejak malam hari Senin, 28 Februari 2022 sampai dengan pagi hari Selasa, 01 Maret 2022 mengakibatkan terjadi luapan air Sungai Cibanten dan masuk ke dalam rumah-rumah warga yang berada di beberapa tempat di Kota Serang,” jelasnya melalui keterangan pers yang diterima Kota Serang.
Baca Juga: Banjir di Kota Serang Setinggi Dada Orang Dewasa, Warga: Minta Tolong Bantuannya
Berdasarkan data resmi BMKG berikut titik lokasi banjir di Kota Serang: RW 11, RW 13, RT 04/RW 14 dan RW 15 Lingkungan Benggala tengah dan lingkungan Ciawi kelurahan Cipare.air banjir Sungai Irigasi.
Kemudian, RT 04/RW 02 Linkunagan Pekarungan Kelurahan Kagungan, RW 5 Lingkungan Magersari kelurahan Kota Baru, dan Lingkungan Cikulur kelurahan Serang.
"Kelurahan yang lain sedang pendataan," paparnya.
Baca Juga: Diguyur Hujan Semalam, Kota Serang Terendam Banjir, Berikut Titik Lokasi Banjir di Ibukota Banten
Sementara itu, informasi yang dihimpun SerangNews.com banjir terjadi di beberapa lokasi berikut:
Perumahan Angsoka Kasemen, Kasunyatan, Kidemang, Jembatan Bojong, Lopang Cilik dan Perumahan Grand Sutera Cipocokjaya.
Kemudian Calung, Magelaran Belakang Pasar Lama, Legok, Kaujon, Cikulur, Citra Gading, Kawasan Kota Baru (KSB), Bogeg.
Selanjutnya di Singandaru, Ranau Estate 1, Jalan Ki Ajurum Cipocokjaya, Jalan Syekh Nawawi AL Bantani, Ciracas daerah Komplek Puspa Regensi, Perum BSD Taktakan, Magersari.
Baca Juga: Ribuan Minyak Goreng Ditimbun di Kota Serang, Begini Kronologi Pengungkapannya
“Peringatan dini cuaca ekstrem wilayah Banten sudah dikeluarkan oleh FOD BMKG Banten pada tanggal 28 Februari 2022 Pukul 00.43 WIB,” tulis keterangan pers BMKG.
Pihaknya merekomendasikan beberapa hal yang harus menjadi perhatian warga sebagai berikut:
1. Kejadian curah hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang masih berpotensi terjadi di wilayah Banten selama 3 hari kedepan.
2. Kepada masyarakat dan instansi yang terkait agar tetap waspada terhadap terjadinya bencana hidrometeorologis seperti genangan, banjir, tanah longsor, dan cuaca ekstrem berupa hujan sedang hingga lebat yang disertai dengan kilat atau petir dan juga angin kencang.
3. Khusus untuk daerah bertopografi curam/bergunung/tebing atau rawan longsor agar tetap waspada khususnya pada kejadian hujan dengan intensitas ringan hingga sedang yang terjadi selama beberapa hari berturut-turut.***