Network
SERANG NEWS - Public Investment Fund (PIF) resmi mengambil alih Newcastle United pada Kamis 7 Oktober 2021.
Dengan bergantinya kepemilikan Newcastle United, tim Premier League itu otomatis menjadi tim sultan yang kaya.
Putra mahkota Arab Saudi Mohammed bin Salman yang berusia 36 tahun merupakan pimpinan PIF yang mengambil alih Newcastle United dari kepemilikan Mike Ashley.
Baca Juga: Barcelona Dibantai Benfica, Luuk de Jong: Mengganti Pelatih Bukan Solusi
"Premier League, Newcastle United Football Club dan St James Holdings Limited hari ini telah menyelesaikan sengketa pengambilalihan klub oleh konsorsium PIF, PCP Capital Partners dan RB Sports & Media," bunyi pernyataan Liga Premier dikutip Marca pada Sabtu 9 Oktober 2021.
"Semua pihak telah sepakat bahwa penyelesaian diperlukan untuk mengakhiri ketidakpastian panjang bagi para penggemar atas kepemilikan klub," tambahnya.
Meskipun putra mahkota Arab Saudi berada di belakang beralihnya kepemilikan Newcastle United. Namun, Premier League menegaskan kerajaan Arab Saudi tidak akan mengendalikannya.
Baca Juga: Hasil Pertandingan ke-2 Liga Champions, MU Menang Dramatis, Barcelona Dibantai Benfica
"Liga Premier sekarang telah menerima jaminan yang mengikat secara hukum bahwa Kerajaan Arab Saudi tidak akan mengendalikan Klub Sepak Bola Newcastle United," ujarnya.
"Semua pihak senang telah menyelesaikan proses ini yang memberikan kepastian dan kejelasan kepada Klub Sepak Bola Newcastle United dan para penggemar mereka," katanya menambahkan.
