Network
Dengan kondisi tersebut, Eng Hian pun harus memutar otak untuk bisa memastikan kesiapan ganda putri yang menjadi salah satu kekuatan bulutangkis Indonesia di Piala Sudirman 2021.
Sisa waktu yang tinggal beberapa hari lagi, lanjutnya, diharapkan bisa cukup sebelum keberangkatan ke Finladia.
Pelatih yang akrab disapa Didi ini mengungkapkan, kesiapan fisik Greysia/Apriyani baru mencapai 70-80 persen.
"Saya tidak berani lagi memaksa Greys menjalani persiapan yang padat. Padahal dia sudah banyak mengorbankan waktu dengan keluarga dan suaminya untuk fokus ke Olimpiade," katanya dikutip SerangNews.com dari Antara, Jumat 17 September 2021.
Baca Juga: Leani Ratri Oktila Terima Bonus Dua Kali Lebih Besar dari Greysia Polii dan Apriyani Rahayu
"Kemarin dia (Greysia Polii) sempat izin beberapa hari untuk berkumpul bersama kelurga, akhirnya kami berikan supaya nanti di Piala Sudirman secafra mental Greys siap dan lepas," sambung Eng Hian.
Mau tak mau, PBSI pun memberikan porsi lebih kepada ganda putri keduanya yakni, pasangan Siti Fadia Silva Ramadhanti/Ribka Sugiato.
Mereka akan mendapat tanggung jawab lebih besar mewakili ganda putri di Piala Sudirman yang akan mulai berlangsung pada 26 September 2021.
"Di Piala Sudirman ini saya lebih fokus mempersiapkan Fadia/Ribka untuk bisa diberikan tanggung jawab. Sejauh latihan yang saya lihat, mereka menunjukkan perkembangan sangat positif," kata Eng Hian.
"Selama ini kekuarangan Fadia/Ribka adalah di daya tahan saat bermain dengan durasi yang agak lama Memang dari pola permainan kami ubah, mungkin akan lebih lambat tapi dari sisi kebutuhan untuk fisik dan stamina sudah banyak kemajuan," sambung pria asal Solo ini.
