Network
SERANG NEWS - Malaysia akan menjadikan kejuaraan bulutangkis bergengsi Piala Thomas dan Uber 2020 sebagi batu loncatan menuju Olimpiade Paris 2024.
Asosiasi Badminton Malaysia (BAM) menyebut kalau target mereka saat ini adalah mengakhiri penantian untuk mendapatkan medali emas olimpiade.
Untuk bisa merealisasikan hal tersebut, BAM akan menjadikan Piala Thomas dan Uber 2020 sebagai batu loncatan mempersiapkan para pemain muda mereka.
Dengan keputusan tersebut, tidak akan ada tempat bagi pemain independen untuk mewakili negara Malaysia di kedua turnamen yang dijadwalkan di Aarhus, Denmark pada 9-17 Oktober nanti.
Baca Juga: Ini Alasan Indonesia Jadi Kandidat Terkuat Juara Piala Thomas 2020
Pada gelara Piala Thomas 2020 nanti, Malaysia tergabung di Grup D bersama juara 2014 Jepang, Kanada dan Inggris.
Sementara di Piala Uber, Malaysia berada di Grup D bersama juara 15 kali China, Denmark dan Kanada.
"Kami harus melihat perspektif siklus Olimpiade baru. Kami harus mempersiapkan pemain muda kami," kata direktur pelatih BA Malaysia (BAM) Wong Choong Hann dikutip dari News Straits Times.
Baca Juga: Piala Thomas 2020, Indonesia Incar Juara Grup Hindari China dan Jepang
