Hal itu diungkapkan oleh salah satu pengguna media sosial Twitter dengan akun @_anakkolong pada hari Minggu 24 April 2022.
"Kangen Band, Personilnya tdk pernah jd peserta didik Lemhanas & pamer gelar akademis bodong," kata akun tersebut dikutip Senin 25 April 2022.
Tapi dikatakan akun tersebut, Kangen Band mungkin menjadi satu-satunya band asal Indonesia yang jadi objek penelitian jurnal internasional.
"Tapi (mungkin) Kangen Band satu-satunya grup band di Indonesia yg masuk jurnal internasional. ( Objek studi Emma Baulch-Monash Univ. Malaysia), Tri Suaka siapa ya," ujarnya.
Kangen Band menjadi objek penelitian dari akademisi di Monash Univeristy Malaysia dengan judul judul riset Longing Band Play at Beautiful Hope.
Jurnal internasional tersebut dipublikasikan di jurnal internasional cultural studies, SAGE Journals pada 8 Februari 2013 silam.
Dalam artikel tersebut, Emma menuliskan soal bagaimana masyarakat mengkonsumsi lagu dan panggung Kangen Band.
Emma juga membahas tentang bagaimana Kangen Band mendapatkan label ‘pop Melayu’ yang dianggap sebagai pembeda kelas musik pop Indonesia di awal 2000-an.