SERANG NEWS - Lysergic Acid Dhietilamide (LSD) adalah narkotika yang dapat menyebabkan penggunanya berhalusinasi.
Obat ini dapat mengubah indera dan perubahan persepsi pandangan terhadap objek. Sehingga LSD berbahaya bagi kesehatan mental.
Sebagaimana dikutip Serang News dari Medical News Today, LSD pertama kali ditemukan sebagai obat untuk penyakit yang berhubungan dengan kesehatan mental, yaitu depresi pernapasan.
LSD disintesiskan oleh ahli kimia dari Swiss, Albert Hoffman yang mengindikasi bahwa terdapat sifat halusinogen yang dia temukan dari jamur, kemudian ia sintesiskan menjadi cairan.
Baca Juga: Kenali Manfaat Konsumsi Buah Pisang Setiap Hari: Baik untuk Pencernaan dan Tekanan Darah
Ia menemukan efek halusinogen dari LSD ketika senyawa itu merembes masuk ke dalam kulitnya.
Sedikit cerita mengenai LSD di Amerika pada tahun 1960an. Para muda-mudi menggunakan LSD sebagai media untuk rekreasi.
Ada yang menyebutkan kalau hal tersebut dilakukan sebagai bentuk protes terhadap invasi Amerika ke Vietnam pada masa tersebut.
Selanjutnya, LSD banyak menyebabkan perilaku psikotik dan berbagai tindakan kekerasan yang mendapatkan perhatian dari media di Amerika. Sebab, hal itu berbahaya bagi kesehatan mental.