Sebelum menjadi politikus pada usia 20 tahun Haji Lulung mengawali karir sebagai bos pengusaha barang bekas.
Haji Lulung juga merupakan seorang pengusaha yang memiliki sejumlah perusahaan yang mengelola keamanan, perparkiran, dan penagihan utang di wilayah Tanah Abang.
Segala jenis usahanya itu bernaung dalam PT Putraja Perkasa, PT Tirta Jaya Perkasa, koperasi Kobita, PT Tujuh Fajar Gemilang, dan PT Satu Komando Nusantara.
Semua perusahaan yang dikelola Haji Lulung itu, bergerak dalam bidang jasa keamanan, perparkiran, dan penagihan utang.
Saat terjun ke dunia politik Haji Lulung terpilih dua kali menjadi anggota DPRD yakni saat pemilu 2009 dan 2014.
Ia terpilih untuk daerah pemilihan DKI Jakarta III (Kepulauan Seribu, Jakarta Barat, dan Jakarta Utara).
Sejak terpilih jadi anggota DPRD pada tahun 2019 hingga 2021, ia duduk di Komisi VII DPRD Jakarta.
Puncak karirnya di dunia politik terjadi pada tahun 2014 dimana saat itu ia terpilih sebagai Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta.