Lima Tips Para Gamers Game Online untuk Menghadapi Penggangu

- 11 Januari 2021, 07:00 WIB
Ilustrasi game online.
Ilustrasi game online. /pixabay/Pixabay
  1. Mencoba tetap tenang

Meski terdengar klise, coba ingat bahwa apa pun yang ditulis oleh para pengganggu hanyalah kata-kata di layar. Ingatlah bahwa siapa pun yang memulai perkelahian, siapa pun yang berpartisipasi dapat mendapatkan teguran karena mengeluarkan kata-kata tidak baik.

Jangan panik jika diancam akan dilaporkan karena menyebabkan kekalahan. Selama tidak melanggar aturan permainan apa pun, tidak akan ada yang dapat mencekal.

Diskusikan setiap konflik dalam permainan dengan orang yang dipercaya, seperti teman atau keluarga. Hal itu akan memberi kesempatan untuk melepas beban dalam diri, serta memberikan perspektif berbeda, dan perasaan nyaman.

Baca Juga: PUBG Mobile Tambah Fitur Baru, ini Keseruan yang Ditawarkan Selama Musim Libur Tahun Baru

  1. Jangan malu untuk memberikan aduan

Hampir semua game online menyediakan mekanisme untuk mengungkapkan tentang pengguna yang berperilaku tidak pantas terhadap orang lain. Misalnya, moderator Steam mendesak pengguna untuk melaporkan pelanggaran yang dilakukan oleh anggota komunitas.

Mereka juga menjatuhkan larangan keras untuk penghinaan dan agresi. Meskipun pengganggu tidak langsung ditindak, baik di Steam atau game tertentu, pengaduan dapat memberikan notifikasi.

Kemudian, jika orang lain mengeluh hal yang sama tentang mereka, pelaku intimidasi akan mendapat perhatian khusus. Misalnya, Xbox memiliki sistem reputasi untuk para gamer. Jika seseorang terus-menerus menerima keluhan, mereka mungkin tidak akan diblokir, tetapi lingkaran permainannya akan dibatasi.

Baca Juga: Ini Profil 24 Tim Esport PUBG Mobile yang Berpartisipasi Dalam PMGC

  1. Blokir pemain game agresif atau filter pesan obrolan

Sebagian besar platform game menampilkan alat di luar pelaporan untuk memerangi penyalahgunaan, seperti pengaturan filter obrolan otomatis untuk menghindari hal yang paling tidak menyenangkan.

Jika mendapati pelecehan, nonaktifkan rekan pemain yang agresif tersebut. Jika mendapati pelecehan selama dan di luar game, tambahkan para pemain tersebut ke daftar blokir agar mereka tidak menghubungi lebih lanjut.

Halaman:

Editor: Ken Supriyono


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah