Profil dan Biodata Anwar Usman, Ketua MK yang Segera Nikahi Adik Jokowi, Ternyata Pernah Main Film

22 Maret 2022, 16:23 WIB
Profil dan biodata Ketua MK, Anwar Usman yang akan menikah dengan adik Jokowi. /Tangkap layar YouTube Mahkamah Konstitusi RI./


SERANG NEWS - Ketua Mahkamah Konstitusi (MK), Anwar Usman ramai diperbincangkan usai dikabarkan akan nikahi Idayati, Adik Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Siapa sangka, sebelum meniti karier di bidang hukum, Anwar Usman pernah menjadi pemain film dan juga guru honorer.

Berikut profil lengkap Ketua MK, Anwar Usman yang akan menikahi adik Jokowi pada 26 Mei 2022 nanti.

Perjalanan menjadi guru honorer

Melansir laman resmi MK, Anwar Usman lahir pada 31 Desember 1956. 

Baca Juga: Profil dan Biodata Ketua MK Anwar Usman yang Dikabarkan Akan Segera Menikahi Idayati Adik Jokowi

Anwar lahir dan dibesarkan di Desa Rasabou, Kecamatan Bolo, Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB). Kemudian Lulus dari SDN 03 Sila Bima pada 1969.

Setelah lulus sekolah dasar, ia harus meninggalkan orang tuanya untuk melanjutkan pendidikan ke Sekolah Pendidikan Guru Agama Negeri (PGAN) Bima selama enam tahun hingga 1975.

Atas restu ayah dan ibunya, (Alm.) Usman A. Rahim dan Hj. St. Ramlah, Anwar merantau ke Jakarta dan menjadi guru honorer di SD Kalibaru, Jakarta.

Selama mengajar sebagai guru honorer, Anwar juga melanjutkan studinya di tingkat strata satu Fakultas Hukum Universitas Islam Jakarta. 

Baca Juga: Profil dan Biodata Idayati, Adik Jokowi yang Dilamar Ketua MK Anwar Usman dan Segera Melakukan Akad Nikah

Pernah main film dan dimarahi orang tua

Selama menjadi mahasiswa, Anwar aktif dalam kegiatan teater di bawah asuhan Ismail Soebarjo. Selain sibuk dalam kegiatan perkuliahan dan mengajar, Anwar tercatat sebagai anggota Sanggar Aksara.

Dirinya pun sempat diajak untuk beradu akting dalam sebuah film yang dibintangi oleh Nungki Kusumastuti, Frans Tumbuan dan Rini S. Bono besutan sutradara ternama Ismail Soebarjo pada 1980.

“Saya hanya mendapat peran kecil, namun menjadi suatu kebanggaan bisa menjadi anak buah sutradara sehebat Bapak Ismail Soebarjo, apalagi film yang berjudul Perempuan dalam Pasungan menjadi Film Terbaik dan mendapat Piala Citra,” kenang Ketua MK itu, dikutip dari laman mkri.id.

Usai perannya dalam film itu, keluarga dan juga orang tuanya justru menegur Anwar karena dianggap tidak lanjut kuliah. 

Baca Juga: Profil dan Prestasi Bagas/Fikri sang Penakluk Juara Dunia Badminton dan Rangking 1 BWF di All England 2022

“Ketika film itu meledak, sampailah film itu ke Bima. Kebetulan di film itu ada adegan saya jalan berdua seorang wanita di Pasar Cikini, orang-orang di kampung saya, heboh semua," katanya.

"Padahal di film itu saya hanya sebagai penggembira saja. Ketika Bapak saya tahu, saya dimarahi. Kata beliau, ‘Katanya ke Jakarta untuk kuliah, ini malah main film’,” sambung Anwar.

Karier di bidang hukum

Anwar Usman mendapatkan gelar sarjana hukum pada tahun 1984. Usai lulus Anwar mencoba ikut tes calon hakim.

Tak disangka, ia langsung lulus dan diangkat menjadi Calon Hakim Pengadilan Negeri Bogor pada 1985.

Hingga saat ini, banyak jabatan yang telah diamanatkan pada Anwar Usman, antara lain: 

Baca Juga: Masih Muda, Ini Profil Fabio Quartararo, Pebalap yang Libas Marc Marquez di Kualifikasi Q1 MotoGP Mandalika

- Asisten Hakim Agung 1997 - 2003

- Kepala Biro Kepegawaian Mahkamah Agung 2003 - 2006

- diangkat menjadi Hakim 2005 Pengadilan Tinggi Jakarta

- Kepala Badan Litbang Diklat Kumdil Mahkamah Agung periode 2006 – 2011.

- Wakil Ketua Mahkamah Konstitusi Periode Pertama (14 Januari 2015 – 11 April 2016)

- Wakil Ketua Mahkamah Konstitusi Periode Kedua (11 April 2016 s/d 2 April 2018)

Hakim Konsttusi

- Periode Pertama (6 April 2011 s/d 6 April 2016)

- Periode Kedua (6 April 2016 s/d 6 April 2026)

Riwayat pendidikan

- Sekolah Dasar Negeri Bima (1969)

- PGAN di Bima (1973)

- PGAAN di Bima (1975)

- S-1 Fakultas Hukum Universitas Islam Jakarta (1984)

- S-2 Program Studi Magister Hukum STIH IBLAM Jakarta (2001)

- S-3 Program Bidang Ilmu Studi Kebijakan Sekolah Universitas Gadjah Mada Yogyakarta (2010)

Sebagai informasi, resepsi pernikahan Anwar Usman dan Idayati rencananya digelar pada 26 Mei 2022 di Solo dan dilanjutkan pada 28 Mei 2022 di Sumbawa, daerah asal Anwar Usman.

Untuk diketahui, suami Idayati, Hari Mulyono meninggal dunia pada 24 September 2018 lalu di RSPAD Jakarta. Sedangkan istri Anwar Usman, Suhada Ahmad Sidik meninggal dunia pada 26 Februari 2021 lalu.***

Editor: Kiki

Sumber: MKRI

Tags

Terkini

Terpopuler