Sultan Hassanal Bolkiah Tak Hanya Kaya, Brunei Juga Punya Pasukan Militer yang Siaga, Intip Kekuatannya

11 Oktober 2021, 11:00 WIB
Sultan Hassanal Bolkiah mengecek kesiapan pasukan militer Brunei Darussalam /Instagram @tmski

 

SERANG NEWS - Raja kerajaan Brunei Darussalam Sultan Hassanal Bolkiah begitu populer sehingga banyak sorot mata kamera yang ingin mencari lebih banyak siapa sebenarnya Sultan Hassanal Bolkiah.

Bukan hanya dikenal sebagai seorang raja di negara Islam yang kaya raya, Sultan Hassanal Bolkiah juga diketahui mempunyai pasukan militer yang kuat.

Seperti yang tergambar dalam berbagai media-media luar negeri menjelaskan kekuatan militer negara Brunei Darussalam di bawah kepemimpinan Sultan Hassanal Bolkiah.

Raja Sultan Hassanal Bolkiah mempunyai harya kekayaan mencapai 411 triliun.

Kekayaan mantan suami Mariam Aziz ini diketahui bersumber dari sumber daya alam.

Baca Juga: Bocoran Sosok Istri Pertama Sultan Hassanal Bolkiah, Restui Sang Suami Poligami dengan Mariam Aziz

Apalagi diketahui bahwa negara Brunei Darrusalam adalah negara yang memiliki sumber kekayaan alam berlimpah.

Tidak heran, jika Sultan Hassanal Bolkiah saat menjadi menempati jajaran raja terkaya di dunia.

Dengan kekayaan yang berlimpah, Negara Brunei Darrusalam tentu harus memiliki kekuatan militer yang bisa melindungi kekayaan alamnya.

Namun ternyata di balik kekayaan sumber daya alam, Brunei Darussalam tidak didukung kekuatan militer yang besar.

Dilansir dari globalfirepower pada Sabtu, 24 Juli 2021, Brunei Darrusalam diketahui hanya memiliki 10.000 personel militer aktif serta hanya beberapa alutsista darat, udara serta laut.

Baca Juga: Fakta-Fakta Mariam Aziz, Istri Sultan Hassanal Bolkiah yang Diduga Selingkuh Dengan Aktor Indonesia

Dari sisi keamanan udara, pasukan Angkatan Udara Brunei Darussalam baru secara resmi dibentuk pada 1966, sebelumnya melebur di dalam Resimen Kerajaan Brunei.

Pada saat pembentukan tugas pertama Angkatan Udara kerajaan Brunei Darussalam hanya untuk mengantar dokter ke area terpencil dengan menggunakan helikopter Sikorsky S-55.

Secara jumlah Alusista Brunei Darussalam juga tidak terlalu menakutkan. Meski telah memiliki lima skadron dan satu pasukan payung, namun belum memiliki jet tempur.

Untuk memperkuat kekuatannya, Brunei telah memesan 8 unit T-50 Golden Eagle buatan Korea Selatan. Sebagian besar armadanya merupakan helikopter, kebanyakan dipakai sebagai media transportasi udara.

Baca Juga: Siapa Selingkuhan Mariam Aziz Istri Sultan Hassanal Bolkiah? Sosok Aktor Indonesia Ini Menjadi Sorotan

Pesawat dimiliki Brunei adalah satu unit N-235 buatan IPTN. AU Brunei juga mengoperasikan tiga jenis helikopter, yakni 1 unit Bell 214ST, 5 unit Bo 105 dan 12 unit UH-60.

Jika dibutuhkan Bo 105 yang merupakan buatan Jerman itu bisa dipersenjatai dengan roket atau senapan mesin.

Sementara, untuk berlatih personel AU Brunei menggunakan 4 unit PC-7 dan 3 unit Bell 206. Saat ini, mereka juga tengah memesan 12 unit KT-1 buatan Korea Selatan.

Mungkin dengan kekuatan militer itu Brunei Darussalam mereka cukup untuk menjaga kedaulatan negaranya. Apalagi secara luas wilayah Brunei Darussalam tidak terlalu besar.

Baca Juga: Biodata Sultan Hassanal Bolkiah yang Cerai dua Istri Muda dengan Harta Gono-gini Melimpah

Meski begitu, uniknya tidak ada negara-negara besar yang dengan berani mengusik kedamaian warga Brunei Darussalam.

Usut punya usut ternyata Brunei Darrusalam juga mempunyai sistem politik luar negeri yang sangat baik untuk hubungan luar negeri mereka.

Oleh karena itu Brunei Darrusalam memiliki hubungan yang harmonis di kawasan Asia Tenggara serta beberapa negara shabat lainnya.

Jika seumpamamnya terjadi penyerangan kepada Brunei Darrusalam, maka negara negara sekutu Amerika Serikat, Inggris akan tidak akan tinggal diam.

Baca Juga: Pertahanan Brunei Darussalam Jebol, Lonjakan Kasus Covid-19 di Negeri Petro Dollar Capai 1.000 Persen Lebih

Hal ini dikarenakan jika Brunei Darrusalam diserang maka pasokan energi ke beberapa negara sekutu Amerika serikat terganggu.

Diketahui bahwa Brunei Darrusalam merupakan negara penghasil sumber daya seperti LNG, gas alam serta minyak bumi yang berlimpah

Jika Brunei Darrusalam diserang dan dikuasai maka rantai pasokan ekspor terhadap negara sekutu akan terputus.

Hal ini membuat Brunei Darrusalam merupakan negara yang secara tidak langsung harus dilindungi oleh para sekutu.

Tidak hanya sekutu dari Amerika Serikat dan Inggris, akan tetapi sekutu dari China dan rusia juga menghargai Brunei Darrusalam.

Dikarenakan Brunei Darrusalam merupakan salah satu mitra penting bagi politiknya di Asia Tenggara.

Oleh sebab itu, Brunei Darrusalam sampai saat ini merupakan negara sejahtera dan negara damai serta dilindungi oleh sekutunya Inggris.

Jadi kalau ada negara-negara yang berani menyerang Brunei Darussalam, siap siap saja Amerika Serikat dan Inggris turun tangan. ***

 

Editor: Muh Iqbal Zikri

Sumber: berbagai sumber

Tags

Terkini

Terpopuler