Mengulas Cerita Masa Lalu Rendang, Makanan Terlezat Khas Minangkabau yang Mendunia

28 Februari 2021, 23:21 WIB
Ilustrasi masakan Rendang. /Instagram @bawahreserve./

SERANG NEWS - Makanan khas Nusantara rendang bukan hanya terkenal di daerah asalnya saja tapi juga sudah mendunia.

Hampir di setiap penjuru Nusantara mengenal masakan tradisional rendang yang selalu tersedia di setiap rumah makan Padang.

Rendang merupakan makanan tradisional dari Minangkabau, Sumatera Barat.

Rendang sendiri berasal dari kata “merandang,” yang mempunyai arti memasak santan hingga kering.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Senin 1 Maret 2021 Capricorn, Aquarius, dan Pisces: Hubungan Asmara Sedang Bermasalah  

Baca Juga: Ramalan Zodiak Senin 1 Maret 2021 Libra, Scorpio, dan Sagitarius: Coba Keluar dari Zona Nyaman

Dikutip SerangNews dari berbagai sumber, asal mula rendang bermula pada abad ke 19.

Menurut catatan literatur abad ke-19, tertulis bahwa masyarakat Minang darat sering bepergian menuju Selat Malaka hingga Singapura.

Perjalanan tersebut mereka lalui dengan jalur air dan bisa memakan waktu kurang lebih sekitar satu bulan.

Karena tidak adanya perkampungan di sepanjang perjalanan itu, para perantau ternyata sudah menyiapkan bekal makanan yang akan tahan hingga waktu yang lama, dan makanan itu adalah rendang.

Baca Juga: Budget Terbatas Bisa Staycation, Berikut 5 Rekomendasi Hotel Kapsul Instagramable

Masakan tersebut dihasilkan dari proses memasak yang memakan waktu berjam-jam. Biasanya sekitar empat jam hingga kering dan berubah warna hitam pekat.

Dalam suhu ruangan terbuka, rendang dapat bertahan hingga berminggu-minggu

Dalam falsafah rendang, Rendang memiliki posisi terhormat dalam budaya masyarakat Minangkabau.

Falsafah rendang bagi masyarakat Minang Sumatera Barat yakni, musyawarah dan mufakat berasal dari empat bahan pokok yang melambangkan keutuhan masyarakat Minang.

Baca Juga: Yuk, Cari Tau Asal Usul Sejarah Nama Jalan Malioboro di Yogyakarta

Dagiang atau daging sapi merupakan lambang dari "Niniak Mamak" yang memiliki arti para pemimpin Suku adat.

Karambia atau kelapa merupakan lambang "Cadiak Pandai" yang memiliki arti kaum Intelektual.

Lado atau cabai merupakan lambang "Alim Ulama" yang memiliki arti pedas, tegas untuk mengajarkan syariat agama

Pemasak atau rempah merupakan lambang dari keseluruhan masyarakat Minangkabau.

Baca Juga: Terpilih Aklamasi, TB Haerul Jaman Kembali Pimpin BKPRMI Banten

Makanan rendang khas Minangkabau, Sumatera Barat sejak zaman dahulu hingga sekarang tidak mati.

Seiring berjalannya waktu menjadi semakin terkenal hingga dianggap makanan terlezat di dunia sampai luar negeri.

Menjamurnya warung makan Padang di setiap sudut kota di Nusantara juga semakin mudah menemukan makanan rendang. ***

Editor: Kiki

Sumber: Beragam Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler