SERANG NEWS - Rebo Wekasan sudah menjadi tradisi bagi umat islam khususnya di Jawa.
Rebo Wekasan atau hari Rabu pamungkas di bulan Safar dipercaya sebagai hari diturunkannya bala bencana dari langit.
Rebo Wekasan diyakini merupakan hari turunnya 320.000 bala bencana ke muka bumi.
Baca Juga: Apa Amalan Rebo Wekasan yang Jatuh 6 Oktober 2021, Ini Doa dan Tata Cara Sholat Tolak Bala
Hal ini dijelaskan dalam kitab Al-Jawahir al-Khoms karya Syech Kamil Fariduddin as-Syukarjanji.
Bencana ini berlaku untuk seluruh mahluk di langit dan bumi yang dimulai dari sejak fajar subuh dihari Rabu.
Lantas bagaimana kisah Rebo Wekasan hingga hukumnya menurut islam.
Baca Juga: Bacaan Niat Shalat Rebo Wekasan, Lengkap dengan Tata Cara dan Tujuannya Ibadah Sunnah Arba Mustakmir
Disampaikan Buya Yahya yang merupakan pengasuh Lembaga Pengembangan Da'wah dan Pondok Pesantren Al-Bahjah. Kisah Rebo Wekasan yang diterimanya yaitu tentang seorang alim atau sholeh yang menerima ilham.
Ilham yang disampaikannya yaitu bahwa di hari Rabu terkahir bulan Safar akan datang bencana dan lainnya.