SERANG NEWS - Ratusan personel Polres Kota Malang melakukan sujud bersama sebagai bentuk permohonan maaf atas tragedi Kanjuruhan.
Sujud bersama itu dipimpin langsung Kapolresta Malang Kota Kombes Pol Budi Hermanto.
Kasi Humas Polresta Malang Kota Ipda Eko Novianto mengatakan, sujud bersama itu dilakukan sembari memanjatkan doa untuk 131 korban meninggal pada tragedi di Stadion Kanjuruhan, Malang.
"Sujud permohonan maaf serta memanjatkan doa itu diarahkan oleh Kapolresta Malang Kota Kombes Pol Budi Hermanto secara spontan pada saat apel," katanya dikutip dari Antara pada Senin 10 Oktober 2022.
Menurutnya, sekitar 100 personel Polres Kota Malang melakukan sujud bersama. Selain bentuk permohonan maaf, sujud itu dilakukan sebagai wujud empati.
"Ini sebagai wujud empati kita, dimana ada keterikatan emosional antara kami dengan masyarakat," ucapnya.
Baca Juga: Dicukur Malaysia 1-5, Peluang Timnas U-17 Indonesia Lolos Ke Piala Asia Kecil, Ini Penyebabnya
Sementara itu, melalui Instagram @polrestamalangkotaofficial juga disampaikan bahwa pihak kepolisian memohon maaf kepada korban dan seluruh Aremania dan Aremanita.
"Kami bersujud dan bersimpuh memohon ampunan mu ya Rabb, menghaturkan maaf kepada korban dan keluarganya serta seluruh Aremania Aremanita, seraya memanjatkan doa agar situasi Kamtibmas kembali kondusif, kabulkan doa kami ya Rabb," tulis akun Instagram itu.