Network
SERANG NEWS - Arema FC saat ini tengah bersiap menghadapi laga lanjutan BRI Liga 1 2022/2023. lawan yang akan dihadapi adalah Persib Bandung.
Arema FC dijadwalkan akan menjamu Persib Bandung di Stadion Kanjuruhan Kabupaten Malang pada Minggu 11 September 2022.
Namun dalam laga tersebut Arema FC dikabarkan tanpa diperkuat dua pemain andalan mereka.
Arema FC tidak di perkuat dua pemain andalannya itu dikabarkan oleh akun Instagram @quotesarema pada Jumat 9 September 2022.
Baca Juga: Jelang Hadapi Arema FC di Malang, Pelatih Persib Luis Milla Ungkap Begini
Absennya Johan Farizi dan Abel Camara tak membuat Javier Roca mengubah pola permainan melawan Persib Bandung.
Pelatih asal Chile itu menegaskan, semua pemain harus siap dengan segala situasi di lapangan.
Tentunya, kehilangan Farizi membuat Roca harus menyiapkan bek sayap kiri lain sebagai pengganti.
Untuk posisi Abel, pelatih berusia 45 tahun itu harus mencari sosok penyerang lainnya.
"Pola permainan tidak berubah, konsepnya sama, tapi dengan pemain yang berbeda. Yang penting kita kokohkan dan matangkan pola permainan kita dengan siapa pun nama pemain yang masuk ke line up," tandasnya ditulis akun Instagram @quotesarema
Sementara itu akun Instagram @aremafans mengabarkan John dan Abel tidak main saat pertemuan dengan Persib Bandung.
"Informasi dari dokter di tim Arema, Nanang Tri Wahyudi menyampaikan kondisi mereka sedang dalam pemulihan bersama fisioterapis, Reta Arroyan," tulis akun Instagram @aremafans.
Baca Juga: Link Live Streaming Manchester United Vs Real Sociedad di Liga Europa 2022-2023 Gratis, Live SCTV
Diketahui, Manajemen Arema FC telah resmi menunjuk pelatih baru tim Singo Edan yakni Javier Roca.
Javier Roca memang memiliki misi tersendiri untuk tim Arema FC. Selain itu untuk meraih kemenangan.
Ia juga diminta untuk mengembalikan karakter Malangan yang menjadi ciri khas Arema FC.
"Secara permainan saya diminta sama atasan untuk memperbaiki, gaya malangan, gaya Arema," kata Javier Roca dikutip dari laman Arema FC.
"Tapi semua akan dilakukan secara bertahap, karena agak berat jika dijadikan satu, karena butuh metode satu ke metode yang lainnya. Yang penting kita mendapatkan tiga poin," katanya menambahkan.***
