Network
SERANG NEWS - Publik dihebohkan dengan pawang hujan Rara Istiati Wulandari saat gelaran MotoGP di Sirkuit Mandalika pada Minggu 20 Maret 2022.
Aksi pawang hujan Rara Istiati Wulandari yang tersorot kamera di Sirkuit Mandalika menjadi perhatian dunia.
Bahkan, ritual pawang hujan Rara Istiati Wulandari banyak diparodikan. Termasuk oleh pebalap MotoGP Fabio Quartararo.
Baca Juga: Susi Pudjiastuti Kepergok Merokok di Mandalika, Erik Tohir: Gak Boleh Merokok Disini!
Namun ada hal yang tidak diketahui publik, ternyata TNI AU bersama dengan Badan Riset & Inovasi Nasional (BRIN) melakukan modifikasi cuaca di Sirkuit Mandalika.
Hal itu terungkap dari unggahan akun Twitter @_TNIAU. Bahkan, modifikasi cuaca dilakukan sebelum gelaran race MotoGP dimulai.
"Sukseskan MotoGP 2022, TNI AU - BRIN Gelar TMC.TNI Angkatan Udara (TNI AU) dan Badan Riset & Inovasi Nasional (BRIN), melaksanakan operasi Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC), di kawasan Sirkuit Mandalika, Nusa Tenggara Barat (NTB) Jumat, (18/2/2022)," tulis akun tersebut pada Jumat 18 Maret 2022.
Baca Juga: Berapa Gaji Pawang Hujan MotoGP Mandalika, Ternyata Nilainya Fantastis Capai 3 Digit
TNI AU menyampaikan, operasi TMC yang menggunakan Pesawat Cassa 212-200 dari Skadron Udara 4 Lanud Abdulrahman Saleh Malang, dimaksudkan untuk mengantisipasi terjadinya curah hujan tinggi di sitkuit Mandalika yang dapat mengganggu jalannya gelaran MotoGP.
"Selama beberapa hari ke depan, pesawat Cassa 212 - 200 melakukan penyemaian garam (NaCl) pada awan potensial hujan yang bergerak menuju Mandalika. Melalui operasi ini, diharapkan dapat mempercepat proses terjadinya hujan sebelum awan tersebut mencapai sirkuit Mandalika," tambahnya.
