12 Klub Top Eropa Bentuk European Super League, UEFA: Proyek Sinis Atas Dasar Kepentingan Pribadi

- 19 April 2021, 16:06 WIB
Logo UEFA.
Logo UEFA. /Denis Balibouse/Reuters

SERANG NEWS - Otoritas sepakbola Eropa atau UEFA memandang pembentukan kompetisi European Super League (ESL) yang didirikan 12 klub Eropa merupakan proyek sinis atas dasar kepentingan pribadi.

UEFA juga mengecam pembentukan European Super League oleh 12 klub top Eropa dan akan mendapatkan sanksi larangan bermain di kompetisi domestik, Eropa dan dunia.

Sementara pemain yang terlibat di European Super League akan dilarang bermain untuk tim nasional di turnamen internasional

UEFA sendiri bersama Asosiasi Sepak Bola Inggris dan Liga Premier, Federasi Sepak Bola Kerajaan Spanyol (RFEF) dan La Liga, serta Federasi Sepak Bola Italia (FIGC) dan Lega Serie A telah mengetahui rencana itu. 

Baca Juga: Libatkan Interpol, Polisi Buru Jozeph Paul Zhang yang Mengaku Nabi ke-26 dan Hina Islam di Luar Negeri 

Baca Juga: Babak Baru Sepakbola Eropa Bernama European Super League, Joel Glazer: Meningkatkan Finansial

"Jika ini terjadi, kami ingin menegaskan kembali bahwa kami UEFA, FA Inggris, RFEF, FIGC, Liga Premier, La Liga, Lega Serie A, juga FIFA dan semua asosiasi anggota kami akan tetap bersatu dalam upaya untuk menghentikannya," tulis pernyataan UEFA.

"Proyek sinis ini, sebuah proyek yang didirikan atas dasar kepentingan pribadi beberapa klub pada saat masyarakat membutuhkan solidaritas lebih dari sebelumnya," tambahnya.

"Kepentingan pribadi beberapa orang ini telah berlangsung terlalu lama. Sudah cukup," tulis pernyataan resmi UEFA. 

Halaman:

Editor: Kiki

Sumber: UEFA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x