SERANG NEWS – Hasil Swab PCR skuad Indonesia di Birmingham yang diminta mundur dari ajang All England dinyatakan negatif Covid-19 pada Sabtu 20 Maret 2021 kemarin.
Berbekal hasil tes tersebut, semua pemain dan para pelatih yang tidak lagi bermain di All England bisa pulang ke Indonesia tanpa harus menjalani isolasi mandiri selama 10 hari di Inggris.
Dikutip SerangNews.com dari laman badminton Indonesia pada minggu, 21 Maret 2021 proses test swab PCR dilakukan oleh dokter PP PBSI yakni dr. Octaviani.
Baca Juga: Libas Celta Vigo, Real Madrid Ancam Posisi Altetico di Klasemen Liga Spanyol
Sedangkan tes KIT didapat dari pihak KBRI London, Inggris yang langsung diantarkan oleh Dubes RI untuk London, yakni Desra Percaya pada jumat, 19 Maret 2021 kemarin.
Kasus permasalahan Indonesia dengan ajang All England 2021 berdasarkan keputusan BWF yang mengharuskan Indonesia menjadi isolasi mandiri ketika masih berlaga di All England telah membuat kecewa terutama bagi pemain Indonesia.
Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta Minggu 21 Maret 2021, Al Dapat Jawaban Mengejutkan dari Pak Sumarno
Menurut Subid Pengembangan prestasi PBSI Ricky Subagya, pengunduran diri Indonesia diakibatkan aturan pemerintah Inggrid melalui Dinas Kesehatan Inggris yang menangani masalah Covid-19 (NHS) yang meminta pemain Indonesia Isolasi selama 10 hari.
Padahal sebelum berangkat Tim Indonesia telah melakukan vaksinasi kedua kali dan mengikuti test swab PCR guna memastikan diri aman dari virus Covid-19.