SERANG NEWS – Pasangan ganda putri Greysia Polii dan Apriyani Rahayu banjir bonus pasca meraih medali emas di Olimpiade Tokyo 2020.
Greysia dan Apriyani berhasil meraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020 usai mengalahkan pasangan ganda putri asal China Chen Qing Chen dan Jia Yi Fan melalui pertandingan straight game 21-19, 21-15.
Pencapaian kemenangan Greysia dan Apriyani di Olimpiade Tokyo 2020 lantas ditanggapi masyarakat Indonesia dengan mengirimkan bonus-bonus untuk keduanya.
Baca Juga: Taufik Hidayat Angkat Bicara Soal Pengangkatan Atlet Menjadi PNS, Minta Bulutangkis Jadi Prioritas
Dikutip SerangNews.com dari sumber PB djarum pada sabtu, 7 Agustus 2021, Dari pemerintah saja, mereka dijanjikan mendapat bonus sebesar 5 Milyar atas raihan medali emas di Jepang pekan lalu.
Disisin lain juga sederet hadiah berupa bonus uang, rumah, apartemen, hingga tawaran menjadi brand ambassador dari berbagai perusahaan juga terus mendatangi Greysia/Apriyani.
"Karena main bulutangkis kan punya batas umur masing masing, cabang olahraga lain juga. Jadi kita pintar-pintar menabung dari yang kita dapatkan. Pintar-pintar buat bisnis juga, supaya uangnya bisa muter terus,” kata Apriyani dikutip dari sumber Konferensi Pers yang diadakan NOC Indonesia pada Sabtu, 7 Agustus 2021.
Baca Juga: Tanpa Marcus-Kevin, Ini Profil Pasangan Ganda Putra Fajar-Rian Sang Juara Bertahan Korea Open 2021
Samal halnya dengan Apriyani, Greysia Polii juga akan investasikan bonus-bonus yang didapatkan untuk masa depan kehidupannya mendatang.
"Sama seperti lainnya. Investasikan apa yang kita punya sekarang. Itu yang mungkin akan saya lakukan,” ungkap Greysia.
Tak hanya Greysia dan Apriyani saja yang mendapatkan bonus, tunggal putra peraih medali perunggu Anthony Sinisuka Ginting juga mendapatkan bonus yang cukup besar.
Dia juga mengucapkan terimakasih dan senang bersyukur atas apresiasi dari pemerintah dan masyarakat Indonesia.
“Bersyukur atas apresiasi dan bonus yang akan diberikan kepada kami. Tentunya itu menghibur dan berarti buat kami. Dengan adanya batasan usia sebagai atlet, kami harus mempersiapkan masa tua kami," katanya.
"Ini merupakan pertolongan. Dana dan apresiasi ini kalau saya akan ditabung. Untuk sekolah ada kepikiran juga ke sana, tapi nggak fokus dalam waktu dekat ini,” tambahnya.
Pasca pertandingan bulutangkis Olimpiade Tokyo 2020, tim bulutangkis Indonesia sudah sampai di tanah air dan sedang menjalani karantina sesuai peraturan pemerintan Indonesia di Hotel Raffles Jakarta. ***