SERANG NEWS- Politisi Partai Demokrat menyampaikan pandangan politiknya terkait rencana pemerintah mengenakan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) pada sembilan bahan pokok (Sembako).
Tak hanya itu, melalui akun Twitternya dia juga menyentil Menteri Keuangan Sri Mulyani.
Pria yang juga menjabat Ketua Bappilu Partai Demokrat itu meminta Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati (SMI) mengingat masa lalunya yang pernah miskin.
Baca Juga: Sebut AHY Masih Bau Kencur, Andi Arief Doakan Ruhut Sitompul Jadi Direksi PLN
Andi Arief melanjutkan, Jika nanti PPN pada kelompok Sembako diberlakukan, jangan sampai setelah kelas ekonominya jadi kalangan kaya, justru malah menelorkan kebijakan yang merugikan rakyat.
"Mohon Ibu SMI ingat waktu miskin. Dulu kan pernah miskin. Jangan mentang-mentang sekarang sudah naik kelas jadi orang punya. Sekolah tinggi-tinggi bukan untuk menyengsarakan rakyat," demikian kata Andi Arief, dikutip SerangNews.com, Jumat 11 Juni 2021.
Politikus Partai Demokrat ini memang kerap melontarkan kritik tajam terhadap kebijakan pemerintah. Belum lama ini, Andi Arief juga mengkritik terkait wacana jabatan presiden 3 periode yang digagas PDIP.
Baca Juga: Dicuekin Barisan PDIP Pendukung Puan Maharani, Ganjar Asyik-asyikan Bikin Video Vlog Bareng Megawati