SERANG NEWS - Sedikitnya ada 18 negara yang menghentikan penggunaan vaksin AstraZeneca untuk penanganan Covid-19.
Hal itu menyusul adanya laporan beberapa penerima vaksin AstraZeneca yang mengalami pembekuan darah secara serius.
Berdasarkan laporan dari Badan Obat Eropa atau European Medicines Agency (EMA), ada 30 laporan pembekuan darah di antara hampir lima juta orang di seluruh Eropa setelah menggunakan vaksin AstraZeneca.
Baca Juga: Presiden Jokowi Dampingi Gatot Kaca Jalani Suntik Vaksin Covid-19 di Yogyakarta
Di tengah kekhawatirannya, pihak AstraZeneca mengatakan tinjauan terhadap data keamanannya, mengungkapkan tidak ada bukti peningkatan risiko pembekuan darah.
Tinjauan tersebut telah mencakup lebih dari 17 juta orang yang disuntik vaksin AstraZeneca di Inggris dan Uni Eropa.
Baca Juga: Tak Percaya Corona, Presiden Tanzania Dilarikan ke India untuk Perawatan Serius Covid-19
Walaupun WHO dan EMA telah menyatakan keamanan atas vaksin tersebut, namun masih banyak juga negara- negara yang meragukan vaksin AstraZeneca.
Berikut adalah negara-negara yang telah berhenti menggunakan vaksin AstraZeneca: